Suara.com - Media sosial belakangan ramai dibanjiri konten polisi yang menampilkan kegiatan-kegiatan positif.
Namun bukannya direspon positif, masyarakat malah semakin kesal melihat unggahan-unggahan berbau pencitraan itu.
Adu pendapat pun sempat terjadi. Salah satu akun X yang diduga milik anggota Polri sampai menyuarakan keresahannya karena keinginannya menampilkan citra positif petugas disambut negatif.
"Emang nggak boleh, kami anggota Polri menebarkan kebaikan melalui media sosial? Kok sampai sebegini khawatirnya?" tanya akun bernama Purnomo Belajar Baik dalam unggahannya, Senin (27/1/2025).
Sementara dari sudut pandang pengguna X lain, mereka merasa Polri bisa lebih baik dalam mengupayakan perbaikan citra.
Salah satunya seperti yang disampaikan Kunto Aji dalam sebuah tulisan di platform media sosial yang sama.
"Memperbaiki citra itu sebenernya bisa dimulai dengan tegas ke oknum sesuai perbuatan," ujar Kunto Aji, Selasa (28/1/2025).
Dengan memberi sanksi tegas ke oknum-oknum nakal, Kunto Aji yakin kepercayaan masyarakat ke Polri akan kembali lagi seperti semula.
"Pecat dan pidana. Ini aja udah ngaruh. Simpel," lanjut Kunto Aji.
Baca Juga: Cuitannya Komentari Fufufafa Ramai, Kunto Aji Senang Lihat Masyarakat Mulai Kritis
Pernyataan Kunto Aji banyak mendapat dukungan. Tidak sedikit yang sependapat bahwa Polri kurang tegas dalam menindak oknum-oknum bermasalah.