Suara.com - Tradisi Jumat Barokah yang biasanya dilakukan umat muslim dengan membagikan makanan, juga dilakoni Roy Kiyoshi.
Perihal alasan, Roy Kiyoshi menyebut Jumat juga menjadi hari spesial. Karena itu, paranormal keturunan Tionghoa tersebut menjadwalkan hari tersebut sebagai momen berbagi.
"Saya meyakini dengan Jumat Barokah. jadi setiap hari jumat, itu jadwal yang tepat untuk saya keluar untuk berbagi hadiah buat mereka," kata Roy Kiyoshi ditemui di Sunter, Jakarta Utara pada Senin (27/1/2025).
Roy Kiyoshi mengatakan, sebenarnya setiap hari adalah hari baik. Namun memang, ia mengkhususkan Jumat sebagai waktu untuk sedekah.
"Berbuat baik sebenarnya harus setiap hari. Tapi kadang kalau sudah mentok kegiatan, jadwalnya sibuk, yasudah di hari Jumat, seminggu sekali seperti itu," tuturnya memaparkan.
Sasaran sedekah Roy Kiyoshi bermacam-macam. Mulai dari membagikan makanan di jalan hingga ke panti jompo.
"Bagi-bagi makanan ke jalan, misalnya ke manusia silver. Ada juga ke panti jompo atau panti asuhan," terang paranormal 37 tahun ini.
Bahkan bukan hanya bahan pangan ke jalanan dan pantu, Roy Kiyoshi juga turut membantu keperluan di vihara.
"Kadang kalau ada viharanya sudah tua, agak bobrok, kita support sembako buat mereka yang tinggal di vihara," tuturnya.
Baca Juga: Bahas Kasus Vina, Roy Kiyoshi Ditantang Ungkap Pegi yang Ditangkap Asli atau Palsu
![Roy Kiyoshi ditemui di Vihara Dhammacakka Jaya, Sunter, Jakarta Utara pada Senin (27/1/2025). [Suara.com/Rena Pangesti]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/01/27/44006-roy-kiyoshi.jpg)
Roy Kiyoshi ingin di tahun ini lebih banyak berbagi kepada orang-orang. Sebab ia menyakini, siapa yang berbuat baik, maka akan mendapatkan kebaikan pula.
"Resolusi aku setelah selesai Imlek adalah banyak kegiatan sosial. Jadi memaknainya nggak cuma foya-foya, tapi harus banyak kegiatan sosial dari tahun ke tahun," pungkasnya.