Perihal itu, sejumlah netizen turut memberikan respons dan komentar yang beragam. Sebagian netizen tampak menyayangkan Gus Miftah kembali berceramah kontroversial.

"Orang akan berubah ketika tahu dan sadar dia salah. Gue yakin mereka gak merasa ada yang salah sama sekali dengan apa yang mereka lakukan, mau jutaan mencekal, selama ada hamba yang siap nyebokin akan terus begitu," tulis seorang netizen.
"Default-nya memang udah begitu. Ternyata di Jawa, humor vulgar dan merendahkan kaum wanita memang lebih disukai ya apalagi diselipkan di pengajian," kata netizen lain.
"Gak bisa berharap seseorang tobat atau berubah kalau dia sendiri gak menganggap perbuatannya salah. Lha wong dianya nganggap peristiwa itu sebagai 'pintu rejeki' bagi bapak penjual teh," tutur netizen yang lainnya.