Suara.com - Nia Ramadhani berusaha tegar melepas kepergian sang nenek, Hanna Louise Poluan. Meski begitu, tangisnya tetap pecah saat mengingat momen terakhir.
Nia Ramadhani bercerita, sang nenek sempat memberikan pesan kepada keluarga. Ini terkait pengurusan jenazahnya saat wafat.
"Nanti kalau dia meninggal, dia sudah beli bahan dan kita jahit. Kita yang bikin, nangis, tapi dia mah enggak," kata Nia Ramadhani ditemui di Rumah Duka Sentosa, Jakarta Pusat pada Sabtu (25/1/2025).
Baca Juga: Sebelum Meninggal, Nenek Nia Ramadhani Beri Amanah ke Keluarga Sejak Agustus
Tak hanya soal baju, nenek Nia Ramadhani juga sudah memesan model peti matinya. Sebab sebagai informasi, perempuan 87 tahun tersebut beragama Kristen.
"Petinya mau yang ini, ya sudah dibeli juga, rumah dukanya mau yang ini, kuburannya mau dimana," ujar Nia Ramadhani.
Termasuk tata cara, siapa yang memegang foto hingga barisan yang mengantar, sudah dipikirkan nenek Nia Ramadhani.
"Besok (hari ini) jalan ke kuburan ada barisannya ya, ada yang pegang fotonya siapa, cucu-cucu cicit-cicitnya sudah diatur," ucap istri Ardi Bakrie tersebut.
Nia Ramadhani yang berbeda agama dengan sang nenek pun, tidak keberatan. Bahkan sampai ada permintaan untuk menghapalkan lagu saat pemakaman, diiyakan sang artis.
Baca Juga: Mikhayla Nyaris Pingsan Dengar Nenek Nia Ramadhani Meninggal Dunia
"Kita juga walaupun beragama beda tapi saya tidak keberatan dengan apa yang oma minta, kita disuruh hapalin lagu buat besok dinyanyiin," kata Nia Ramadhani.
Rencananya, nenek Nia Ramadhani akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan pada Minggu (26/1/2025).