Infografis
Suara.com - Nama Satryo Soemantri Brodjonegoro yang menjabat sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi atau disingkat Menteri Dikti Saintek mendadak jadi trending topik di X.
Ternyata Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kemendikti Saintek menggelar aksi demo pada Senin (20/1/2025). Kompak mengenakan busana warna hitam, para ASN berdemo dengan membuat banner dan karangan bunga.
Dalam banner yang dibawa para ASN, mereka menegaskan bahwa Kemendikti Saintek merupakan institusi milik negara, bukan perusahaan pribadi milik Satryo dan istri.
ASN Kemendikti Saintek juga merasa dibayar dan bekerja untuk negara, bukan untuk satu keluarga. Oleh sebab itu, Presiden Prabowo diminta menyelamatkan mereka dari sosok menteri yang pemarah, suka main tampar, dan main pecat.
Berbagai hal tentang Satryo Soemantri Brodjonegoro lantas ramai dicari tahu, termasuk soal kekayaannya yang dapat diakses melalui Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) di website kpk.go.id.
Simak profil dan kekayaan Satryo Soemantri Brodjonegoro berikut ini.
1. Profil Satryo Soemantri Brodjonegoro
Satryo Soemantri Brodjonegoro lahir di Delft, Belanda pada 5 Januari 1956 sehingga usianya saat ini 69 tahun. Satryo merupakan putra dari Soemantri Brodjonegoro yang pernah menjabat sebagai Menteri ESDM tahun 1967-1973 dan Mendikbud 1973.
Ayah Satryo Soemantri Brodjonegoro meninggal dunia di tahun pertamanya menjabat sebagai Mendikbud. Soemantri Brodjonegoro juga pernah menjabat sebagai Rektor Universitas Indonesia.
Adik Satryo Soemantri Brodjonegoro adalah Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro yang menjabat sebagai Menteri Keuangan (2014-2016), Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (2016-2019), dan Menteri Riset dan Teknologi (2019-2021).
Baca Juga: Boleh Berkarya di Luar Negeri, Mendikti Tak Wajibkan Alumni LPDP Pulang
Satryo Soemantri Brodjonegoro sendiri merupakan alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Universitas California, Berkeley jurusan Teknik Mesin.
