Suara.com - Momen Shella Saukia melabrak Dokter Detektif alias Doktif sambil siaran live di TikTok tengah menjadi sorotan publik. Shella murka karena Doktif kembali mengulas negatif scincare miliknya.
Shella merasa difitnah dan mencurigai Doktri memakai produk lain ketika mengulasnya. Dalam video yang beredar, Shella dan Doktif terlibat adu mulut.
Kemudian ada seseorang yang berusaha untuk menengahi mereka. Doktif lantas memanggil timnya untuk menghadapi Shella.
Doktif yang kala itu lagi live TikTok sempat mengatakan ingin menghubungi tim yang ia sebut dari Mabes Polri dan Polda.
Baca Juga: Skincare Miliknya Diulas Negatif, Shella Saukia Datangi dan Labrak Doktif Saat Live TikTok
"Maksudnya ini biar ada titik temu," ujar seorang laki-laki yang ingin menengahi keduanya dilansir dari unggahan Fitri Salhuteru, Sabtu (18/1/2025).
"Iya sebentar, tungguin saya. Saya juga punya tim dari Mabes sama Polda. Boleh kan ya pak? Sebentar ya," ujar Doktif dari dalam mobilnya dan langsung menutup jendela mobilnya.
Karena sikap tersebut, Doktif sempat diteriaki tak kooperatif. "Wah nggak kooperatif," teriak seseorang dari luar mobil.
"Tuh dibilang nggak kooperatif guys. Sebentar ya, doktif hubungin orang mabes," ujar Doktif.
Namun, Fitri Salhuteru yang mengunggah ulang video tersebut merasa heran seorang Doktif bisa memiliki bekingan dari Mabes Polri dan Polda.
Baca Juga: Dibongkar Shella Saukia, Nikita Mirzani Minta Rp500 Miliar ke Heni Sagara Jika Mau Damai
Karena itu, Fitri Salhuteru menduga Doktif tak segan untuk mengullas menyebut skincare orang overclaim dan lainnya, termasuk milik Shella Saukia.
"Ngeri, gimana pendapatnya nih guys? Pantesan jagoan banget ya doktif," kata Fitri Salhuteru pada unggahannya.
Padahal sebelumnya, Doktif diketahui sudah ditegur oleh BPOM agar tak sembarang me-review skincare orang karena bisa menimbulkan fitnah dan kegaduhan.