Infografis
Suara.com - Sindiran-sindiran diduga diarahkan Pratiwi Noviyanthi ke kubu sendiri, Garry. Sindiran ini diduga bermula dari kesalahpahaman mengenai penyaluran uang donasi Agus ke korban bencana alam di NTT.
Kisruh baru pun muncul antara Teh Novi dan Garry. Padahal sebelumnya, Teh Novi dan Garry terlihat baik-baik saja dalam tayangan podcast Denny Sumargo.
Namun memang tidak ada yang tahu soal masa depan. Kini, dua orang yang pernah sekubu berhadapan dengan Agus Salim ini saling menyerang di media sosial.
Setelah dipojokkan, Garry mengungkapkan isi percakapannya dengan Teh Novi. Isi percakapan yang ternyata mengungkap kalimat-kalimat kasar dari Teh Novi.
Baca Juga: Kini Ngotot Penjarakan Denny Sumargo, Tapi Agus Salim Tak Menolak Jika Diberi Bantuan Uang
Usai isi percakapan tersebut viral, balasan diduga diberikan oleh Teh Novi melalui cara yang sama.
Melansir dari Story di Instagram pada Jumat (17/1/2025), Teh Novi membagikan ulang sebuah video. Video tersebut disertai rangkaian kalimat yang menohok.
"Harimau mati meninggalkan belangnya. Gajah mati meninggalkan gadingnya," bunyi awalan dari rangkaian kalimat yang dimaksud.
"Kalau manusia mati, kira-kira meninggalkan apa?" lanjut unggahan dari Teh Novi, sebagaimana dikutip oleh Suara.com.
Pertanyaan tersebut ternyata dijawab dalam video yang masih sama. Jika manusia mati, hanya akan meninggalkan dua kemungkinan, yaitu akhlak yang baik atau akhlak yang buruk.
Baca Juga: Alvin Lim Meninggal Dunia, Kantor Hukumnya Mundur Jadi Kuasa Hukum Agus Salim
"Kenangan akhlak yang baik atau kenangan akhlak yang buruk," tutup Novi bersama unggahannya.
Unggahan ini bukan satu-satunya unggahan berisi sindiran yang dibagikan oleh Teh Novi. Sebelumnya, mantan pemilik yayasan yang mengumpulkan uang donasi Agus ini membahas soal orang munafik.
"Teman, ada yang asik, ada yang baik, ada yang licik. Ada yang munafik, ada juga yang syirik," bunyi unggahan Teh Novi.
Sebelumnya lagi, Teh Novi menyinggung kembali soal pertemanan. Menurutnya, teman yang benar-benar teman tidak akan menjatuhkan dirinya.
"Keluarga dan teman yang sebenarnya tidak akan menjatuhkan satu sama lain. Kita tidak kehilangan teman, kita hanya belajar mengenal mana yang sebenarnya teman," tulis Teh Novi di Instagram.
