Suara.com - Warga sekitar kediaman eks pesinetron Misteri Gunung Merapi, Sandy Permana sempat berbagi cerita tentang keseharian sang artis sebelum tewas ditusuk tetangga sendiri. Oleh seorang warga bernama Sri Handayani, Sandy dikenang sebagai sosok yang rendah hati dan mau berbaur dengan tetangga sekitar.
"Mau bergaul sama siapa saja, nggak pandang bulu walaupun dia artis. Warga sini tahu dia artis, tapi nggak ngartis," kisah Sri Handayani dalam sebuah wawancara di Desa Cibarusah Jaya, Kabupaten Bekasi, Selasa (14/1/2025) tak jauh dari kediaman Sandy Permana.
Sandy Permana juga masih meluangkan waktu untuk ikut kegiatan sosial di lingkungan tinggalnya meski sehari-hari sibuk dengan berbagai kegiatan.
"Aktivitas masih ke mana aja. Kadang syuting, kadang nganter istrinya kerja. Tapi masih sering ikut kegiatan di sini, aktif," jelas Sri Handayani.
Baca Juga: Istri Sandy Permana Beberkan Sifat Asli Pelaku Pembunuh Sang Suami
Sri Handayani bahkan kaget saat tahu Sandy Permana ditusuk. Seingat Sri, Sandy tidak punya musuh di lingkungan sekitar tempat tinggalnya.
"Kan sama siapa aja orangnya ayo. Ke sana ayo, ke sini ayo," kisah Sri Handayani.
Namun, kesaksian berbeda datang dari Nanang Irawan selaku pelaku penusukan Sandy Permana. Di mata Nanang, Sandy adalah sosok yang tidak ramah dan gampang marah.
"Agak temperamental, agak pemarah," kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra dalam giat rilis, Kamis (16/1/2025).
Namun, penyidik tidak langsung percaya dengan cerita Nanang Irawan. Mengingat dari cerita warga sekitar pun, Sandy Permana adalah salah satu mantan ketua RT di sana.
Baca Juga: Ekspresi Tenang Nanang Gimbal Pelaku Pembunuhan Sandy Permana Saat Tiba di Polda Metro Jaya
"Kami akan melakukan pendalaman lebih lagi kepada warga sekitar, untuk memastikan kembali. Supaya ini tidak jadi persepsi," ucap Wira Satya Triputra.
Sandy Permana ditusuk Nanang Irawan di dekat kediamannya di Desa Cibarusah Jaya, Kabupaten Bekasi pada Minggu pagi (12/1/2025). Mengalami luka tusuk di beberapa bagian tubuh, Sandy sempat berusaha minta tolong ke salah satu tetangga sebelum akhirnya meninggal dunia.
Nanang Irawan menusuk Sandy Permana karena sakit hati diludahi. Ia langsung mengambil sebilah pisau yang tersimpan di kandang ayam rumahnya untuk melakukan penyerangan.
Sandy Permana dan Nanang Irawan sudah tidak akur sejak 2019. Saat itu, Sandy menyulut amarah Nanang karena menerobos masuk ke pekarangan rumah tanpa izin saat akan menggelar pesta pernikahan.
Tak berhenti sampai di situ, Sandy Permana juga menebang pohon di pekarangan rumah Nanang Irawan tanpa izin agar bisa mendirikan tenda di sana. Nanang ketika itu memilih mendiamkan perbuatan Sandy karena sang artis dikenal gampang tersinggung saat ditegur.
Hanya saja, Nanang Irawan menyimpan dendam kepada Sandy Permana. Sampai hari penusukan, Nanang dan Sandy tidak pernah bertegur sapa sebagai tetangga.
Sempat berhasil kabur, pelarian Nanang Irawan berakhir usai ditangkap pada Rabu (15/1/2025).