Suara.com - Aktor sinetron kolosal Sandy Permana wafat di usia 45 tahun pada Minggu (12/1/2025) kemarin. Dia pergi meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak.
Dalam rangka mengenang sosok Sandy Permana, pihak keluarga mengutarakan pendapat mereka soal sifat asli sang aktor sewaktu hidup.
Menurut istrinya, Ade Andriani, Sandy Permana merupakan sosok religius yang menolak kehadiran minum-minuman keras di lingkungan bertetangga.
"Cekcok itu pas bulan November, karena dia (pelaku) tidak terima karena kita komplain untuk masalah minum-minum," kata Ade Indriyani.
Baca Juga: Rekam Jejak Sandy Permana, Pemeran 'Mak Lampir' Tewas Ditusuk Tetangga
Sementara di mata kakak ipar, Amelia, Sandy Permana merupakan sosok yang menjunjung tinggi keadilan. Oleh karena itu, Amelia sempat mengira adik iparnya luka-luka karena melawan maling.
"Enggak percaya, kok bisa yang nusuk teman sendiri dan tetangga kita. Awalnya saya pikir ada maling atau apa, dia ngelawan," kata Amelia, ditilik pada Senin (13/1/2025).
Di samping itu, Amelia juga melihat Sandy Permana sebagai sosok yang baik dan ramah. Sang aktor disebut menjunjung tinggi keharmonisan dan kerukunan hidup bertetangga.
"Di mata keluarga adek ipar saya (korban) ini supel ya, bergaul terus orangnya sangat ramah semua orang di sini pada tau dia (korban)," sambung Amelia.
Tidak hanya itu, lanjut Amelia, Sandy Permana juga acap kali menolong orang, baik kepada karyawan maupun tetangganya.
Baca Juga: RS Polri Ungkap Hasil Autopsi Jenazah Aktor Sandy Permana, Ditemukan...
"Jadi orang-orang itu sudah tau dia (korban), orangnya emang supel bangat suka menolong orang kalau ada kasus apa ditolong," tutur Amelia.
Demikian adalah kesaksikan pihak keluarga soal sosok Sandy Permana sewaktu hidup. Sang aktor kini telah dimakamkan di pemakaman Perumahan Cibarusah Jaya pada Minggu (12/1/2025) malam pukul 23.00 WIB.