Infografis
Suara.com - Pesinetron Misteri Gunung Merapi, Sandy Permana ternyata sempat berkelahi dengan seseorang sebelum tewas ditusuk di dekat kediamannya di Desa Cibarusah Jaya, Kabupaten Bekasi, Minggu (12/1/2025). Ada dua warga yang melihat peristiwa itu.
"Ada seorang ibu yang melihat korban diduga sedang berkelahi. Ada juga tetangga korban yang melihat adanya keributan antara korban dan lelaki," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, Senin (13/1/2025).
Wajah terduga pelaku pun sempat terlihat oleh salah satu warga yang mengetahui peristiwa itu. Ia sempat dipelototi saat mereka tidak sengaja bertatap muka.
![Sandhy Permana [Instagram/@sandhypermana30]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/01/12/30657-sandhy-permana-instagramatsandhypermana30.jpg)
"Yang sedang berkelahi dengan korban itu melotot, dan akhirnya pergi," jelas Ade Ary Syam Indradi.
Belum ada informasi apakah terduga pelaku adalah orang yang sama, yang rencananya akan ditemui Sandy Permana di sebuah danau sebelum insiden. Penyidik masih melakukan pendalaman dari keterangan para saksi yang mengetahui kejadian.
Polisi juga masih memburu terduga pelaku. Sampai saat ini, belum diketahui di mana terduga pelaku bersembunyi.
"Belum diketahui keberadaannya," kata Ade Ary Syam Indradi.
Sebelumnya diberitakan, Sandy Permana ditusuk usai memberi makan ternak di rumah pada Minggu pagi. Dari hasil pemeriksaan, ada beberapa luka tusuk akibat senjata tajam.
"Infonya di badan samping, pipi, sama kepala atau leher. Tiga titik katanya," jelas Sudarmaji selaku Ketua RT setempat.
Baca Juga: Rekam Jejak Sandy Permana, Pemeran 'Mak Lampir' Tewas Ditusuk Tetangga
Sandy Permana sempat mendatangi rumah salah satu warga yang berprofesi sebagai perawat untuk meminta pertolongan usai ditusuk. Namun setelah dibawa ke rumah sakit, nyawa Sandy tidak tertolong.
