Suara.com - Komika Pandji Pragiwaksono belakangan terang-terangan menyindir Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, melalui cuitan-cuitan di akun X pribadinya usai insiden pemecatan Shin Te-yong pada Senin (6/1/2025).
Hal itu membuat warganet ikut menyindir Erick Thohir menggunakan video lawas Pandji Pragiwaksono, seperti yang dilakukan oleh akun X Titipan_Mafia melalui cuitannya pada Rabu (8/1/2025).
Akun tersebut mengunggah video Stand Up Pandji yang kala itu menyinggung dua pekerjaan Erick Thohir, yakni Menteri BUMN dan Ketua Umum PSSI.
"Bapack Erick Thohir. Pak Erick Thohir ini lucu ya, jadi ketua PSSI seakan-akan kerjaannya di BUMN itu udah selesai, udah beres," sentil Pandji.
Baca Juga: Eman 4 Sekawan Terpukul Qomar Meninggal: Untungnya...
Pelawak yang juga aktor itu menambahkan, "'Pak Erick Thohir, bocah aja tahu selesaiin dulu PR-nya, baru main bola."
Sindiran halus Pandji itu seolah menyinggung pekerjaan Erick Thohir sebagai Menteri BUMN belum selesai, tetapi sudah mengambil tanggung jawab yang lain.
Sementara menurut akun @Titipan_Mafia, perkataan Pandji itu seolah menjadi pernyataan pendukung untuk pendapatnya tentang kinerja Erick Thohir sekarang.
"Tidak ada lagi proses, sekarang tuntuntannya adalah prestasi Timnas Indonesia sesudah kita menikmati proses bersama Shin Tae-yong. Prestasi, atau Erick Thohir out dan bubarkan PSSI," kata @Titipan_Mafia.
Cuitan @Titipan_Mafia itu dipenuhi dengan beragam pendapat tentang Erick Thohir.
Baca Juga: Tak Ada Uang, Qomar Jual Lukisan ke Eko Patrio untuk Biaya Berobat
"ET lebih pentingin jadi ketum daripada jadi menteri. Karena exposure jadi ketum lebih gede," curiga seorang warganet.
"Udah dibilang berkali-kali seharusnya tidak boleh Ketua PSSI juga pejabat. Fikus 1 aja. Tapi ya kalau nggak ngerangkap duit PSSI nanti dari mana?" tanya warganet yang lain.
"Menurut gue, tuntutan prestasi itu wajar, tapi juga harus realistis. Proses Shin Tae-yong udah luar biasa, tinggal didukung penuh tanpa gangguan politik PSSI," kata warganet lainnya.