Infografis
Suara.com - Kabar Ketum PSSI Erick Thohir memecat Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia turut terdengar ke telinga Muhammad Jaidi alias Pak Muh.
Dari unggahan yang beredar, Fadil Jaidi mulanya menyiarkan kabar pelengseran Shin Tae-yong kepada Pak Muh. Meski begitu, dia menyampaikannya dengan nada bercanda.
"Shin Tae-yong, pak, diberhentikan," kata Fadil Jaidi.
Di lain pihak, Pak Muh sempat mengutarakan ekspresi tidak percaya dengan kabar dari Fadil Jaidi. Dia pun spontan mengutarakan ekspresi kekesalannya.
Baca Juga: Patrick Kluivert Pengganti Shin Tae-yong, Agen: Masih Nego
"Yang benar, Dil? Jangan suka ngarang. Papa tanya yang benar, diberhentiin gimana? Yang bener sih kalau ngomong, Dil. Gua tonjok lu ya," tutur Pak Muh.
Sikap Pak Muh berubah 180 derajat selepas mendengar kabar pemecatan Shin Tae-yong di TV. Dia mengaku sedih dengan keputusan yang diambil Erick Thohir.
"Ya Allah, benar Dil. Papa jadi sedih," sambung Pak Muh, dikutip dari akun @kuyentertainment pada Selasa (7/1/2025).
Perihal itu, sejumlah netizen turut memberikan respons dan komentar yang beragam.
"Bukan Pak Muh aja yang sedih, semua masyarakat Indonesia bersedih pak," tulis seorang netizen.
Baca Juga: Kecewa Shin Tae Yong Dipecat, El Rumi: Keputusan yang Sangat Kontroversial
"Hari patah hati fans Indonesia," ucap netizen lain.
"Belum pernah sesedih ini pelatih dipecat," ujar netizen yang lainnya.
Untuk informasi tambahan, Erick Thohir sempat menggelar konferensi pers pada Senin (6/1/2025). Secara resmi, dia mengumumkan bahwa kontrak Shin Tae-yong telah diberhentikan.
![Reaksi Perdana Shin Tae-yong Pasca Dipecat: Air Mata Tak Terbendung [Tangkap layar X]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/01/07/95891-shin-tae-yong.jpg)
"Kita mengucapkan terima kasih kepada kinerja Shin Tae-yong. Tapi tentu dinamika timnas perlu menjadi perhatian khusus," ujar Erick Thohir.
Dalam konferensi pers tersebut, Erick Thohir juga membeberkan alasan melengserkan Shin Tae-yong dari kursi kepelatihan Timnas Indonesia.
"Kita melihat perlunya ada pimpinan yang bisa menerapkan strategi yang perlu disepakati. Sayangnya kerja sama berakhir. Surat menyurat akan diurus," ucap Erick Thohir.
