Suara.com - Perayaan Natal 2024 tak hanya dimeriahkan oleh umat Kristiani. Tokoh agama Islam seperti Habib Jafar turut menaruh perhatian kepada para sahabatnya yang beragama Kristen dengan cara unik.
Melalui unggahan yang viral di akun TikTok @madamesuperstarindonesia, Habib Jafar menyiapkan banyak hadiah untuk mereka yang merayakan Natal. Pendeta Marcel dan Stanley Hao, dua sahabat Sang Habib yang duberikan kado.
Persiapan yang dilakukan Habib Jafar tak main-main. Alih-alih meminta orang lain untuk membantu, Habib Jafar menggunakan kedua tangannya sendiri saat membungkus satu per satu hadiah.
"Kita bakal packing sendiri agar terasa perjuangannya," kata Habib Jafar saat membungkus hadiah untuk kawannya yang merayakan Natal tersebut, dilansir pada Jumat (3/1/2025).
Baca Juga: Kunjungi Rumah Pendeta Marcel di Momen Natal, Habib Jafar Kasih Oleh-Oleh Air Zamzam dan Parfum
"Insya Allah yang sampai bukan hanya hadiah fisiknya, tapi ketulusan hati kita dalam mengirimkan hadiah," sambungnya.
Hadiah yang diberikan Habib Jafar menarik dan di luar dugaan. Habib Jafar menyiapkan minyak wangi khas Arab dan bukhur, pewangi mirip dupa yang kerap digunakan oleh umat Islam.
Bukhur tersebut disiapkan lengkap dengan bara dan tempat untuk membakar.
"Barang yang gue kirimkan ke mereka ada minyak wangi dan bukhur. Bukan hanya bukhurnya tapi (lengkap) dengan bara-nya dan tempat untuk membakar bukhur. Ini wewangian khas Arab," ucap Habib Jafar dengan penuh antusias.
Kedua barang tersebut, minyak wangi dan bukhur dipilih dengan alasan yang filosofis. Alasan pertama berkaitan dengan harapan atas kerukunna umat beragama.
Baca Juga: Silsilah Habib Jafar, Punya Pandangan Sendiri Soal Umat Muslim Ucapkan Natal
"Kenapa gue pilih ini? Untuk membuat hubungan kita antar umat beragama semakin wangi dan semakin hangat dengan wewangian yang berasap ini," Habib Jafar mengutarakan.
Sementara alasan kedua berhubungan dengan memperkenalkan budaya Arab yang identik dengan sosok Habib Jafar.
"Sekaligus untuk saling mengenal perbedaan budaya gue dan saudara-saudara Kristiani gue yang sebagian dari mereka itu Chinese," sambung Habib Jafar kemudian.
Niat baik Habib Jafar yang terealisasikan dalam beberapa bungkus hadiah saat momen Natal ini diiringi dengan hadits Nabi Muhammad yang indah. Diucap oleh Habib Ja'far, hadits tersebut menyiratkan soal kebaikan di antara umat yang berbeda agama.
"Tidak dikhususkan berbagi hadiah Natal, tapi berbagi hadiah aja," ucap Habib Jafar menjelaskan.
"Sebagaimana yang dilakukan Nabi Muhammad yang beliau sabdakan bahwa setiap yang bernyawa, terlebih manusia meski berbeda agama, dia berhak mendapatkan kebaikan dari kita yang mana itu akan menjadi pahala bagi kita," katanya lagi.