Infografis
Suara.com - Nikita Mirzani kembali menyeret putri Fitri Salhuteru, Naira Arafah. Melalui siaran langsung baru-baru ini, Nikita menyinggung soal beasiswa yang diterima oleh Naira.
Masih seperti yang lalu, Nikita meremehkan beasiswa yang dimiliki oleh Naira demi berkuliah di University of Toronto. Secara gamblang, Nikita menyebut bahwa putri mantan sahabatnya tersebut bersekolah dengan dibiayai negara.
"Anak siapa yang dibiayain negara? Kalau ngoceh tuh pakai fakta," serang Nikita Mirzani dalam tayangan TikTok @ghelta, Jumat (3/1/2025).
"Kalau ngoceh itu pakai otak. Bilangin sama Fitri, dia yang ibu biadab, dia yang anak durhaka," ujar Nikita Mirzani menyambung.
Baca Juga: Adu Pendidikan Nikita Mirzani vs Fitri Salhuteru yang Lagi Berkonflik, Ada yang Bangga Tak Lulus SD
Ucapan Nikita Mirzani diduga soal beasiswa Naira Arafah itu langsung ditimpali oleh warganet. Menariknya, banyak yang berada di pihak Naira dan Fitri Salhuteru alih-alih Nikita Mirzani.
"Dapat beasiswa dari negara berarti berprestasi," kata seorang warganet.
"Aku kok malah seneng anakku disekolahkan negara karena berarti pintar dan berprestasi," warganet lain menimpali.
"Itu mah karena pintar jadi dapat beasiswa," bela warganet yang lainnya.
Bertolak dari sana, Suara.com pun melakukan penelusuran ke unggahan lawas Fitri Salhuteru. Dibagikan pada 17 Februari 2023, Fitri mengungkapkan tipe beasiswa apa yang diterima oleh putrinya.
Baca Juga: Mencla-mencle Fitri Salhuteru: Bilang Tak Lulus SD, Tapi Koar-koar Berani Lawan Dosen
"Kamu telah terdaftar untuk belajar di jurusan Social Sciences (Ilmu Sosial) di Faculty Arts and Science (Fakultas Seni dan Sains) dengan keanggotaan Victoria College For Fall (Musim Gugur) 2023," bunyi keterangan yang dibagikan oleh Fitri Salhuteru mengenai perkuliahan putrinya.
Lebih lanjut, memang benar bahwa putri Fitri Salhuteru menerima beasiswa untuk berkuliah di University of Toronto. Namun beasiswa tersebut diberikan atas prestasi-prestasi Naira Arafah.
Bahkan Naira Arafah berhasil memperoleh penghargaan ternama yang diberikan perguruan tinggi tersebut kepada para mahasiswa internasional. Penghargaan tersebut diberi nama International Merit Admission Award.
Menilik pada laman resmi milik Univesity of Toronto, penghargaan yang diberikan ini berada dalam satu paket beasiswa untuk biaya perkuliahan. Mahasiswa berprestasi yang terpilih memperoleh beasiswa sebanyak 50,000 USD selama empat tahun berturut-turut atau sampai gelar disandang.
Selain itu, mahasiswa memperoleh 20,000 USD di tahun pertama dan bisa diperpanjang sebesa 10,000 USD untuk tiga tahun berikutnya. Sayangnya, beasiswa ini hanya bisa diklaim oleh mahassiwa yang diterima di Fakultas Seni dan Sains tahun 2023.
