Diduga Sindir Jokowi, Iwan Fals Minta Koruptor Jangan Dimaafkan

SumarniIsmail Suara.Com
Kamis, 02 Januari 2025 | 12:52 WIB
Diduga Sindir Jokowi, Iwan Fals Minta Koruptor Jangan Dimaafkan
Musisi Iwan Fals (Instagram/iwanfals)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Musisi Iwan Fals menulis penyebab orang ingin melakukan korupsi melalui media sosial pribadinya.

Diduga tulisan tersebut dibuat setelah heboh presiden ke-7, Jokowi masuk daftar pemimpin paling korup versi lembaga Organized Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP).

"Koruptor itu biasanya orang yang sudah punya banyak duit dan berjamaah. Cuma karena serakah aja dia pengen duit lagi," tulis Iwan Fals melalui akun X pribadinya.

Menurut Iwan Fals, orang yang telah melakukan korupsi tidak seharusnya dimaafkan.

Baca Juga: Tantangan Jokowi Usai Rilis OCCRP Jadi Uji Nyali KPK dan Presiden Prabowo

"Jadi nggak perlu dimaafkanlah, kecuali maling 'sendal jepit' baru tuh dimaafin," sambungnya.

Namun pelantun lagu Bento itu mengaku para pelaku maling sendal jepit biasanya mendapat hukuman berat dari masyarakat.

"Itu pun kadang-kadang dibakar kok kalau ketahuan sama massa," tutupnya.

Beberapa warganet pun langsung memberi respons tulisan tersebut dengan memberi beragam komentar.

"Uang dan harta memang nggak ada batasannya bang. Sudah punya banyak masih aja korup," komen warganet.

Baca Juga: 4 Merek Tas Mewah Pilihan Iriana Jokowi, Mantan Ibu Negara Kini Diingatkan Connie Bakrie

"Maling sendal di tempat ku disundutin rokok mukanya digeleng-geleng pakai motor. Dipukulin mukanya sampai nggak berbentuk. Kalau koruptor disembah-sembah dianggap juru selamat," tulis warganet lainnya.

"Nah itulah bang kalau ada wacana koruptor dimaafkan kalau mengembalikan hasil korupsinya enak aja kan kalau ketahuan tinggal dibalikin kalau nggak amaannn," sambung warganet lainnya.

"Setuju bang dan kalau mau berantas korupsi harus mulai dari atas. Dari keluarga PYM KibulKibuli van GorongGorong," pinta warganet.

Musisi Iwan Fals. [Antara]
Musisi Iwan Fals. [Antara]

Seperti diketahui lembaga Organized Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP) merilis sederet finalis yang masuk Person of the Year 2024 untuk kategori kejahatan organisasi dan korupsi atau Person of the Year 2024 in Organized Crime and Corruption.

Presiden Suriah Bashar Al Assad menjadi pemenang Person of the Year 2024 in Organized Crime and Corruption. Selain itu ada lima tokoh lainnya yang masuk daftar kategori ini, termasuk Jokowi.

Lima tokoh ini masuk sebagai finalis berdasarkan voting terbanyak dari para pembaca hingga jurnalis di dunia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI