Suara.com - Istri pertama pesulap senior Sutarno, atau yang akrab disapa Pak Tarno, mengaku masih cinta meskipun berulang kali di madu dan dicampakkan usai menikah dengan perempuan bernama Dewi.
Sariyah pun berharap Pak Tarno dapat pulang ke rumahnya lagi setelah 4 bulan meninggalkannya. Tepatnya sejak menikah dengan istri mudanya itu secara siri.
"Mas pulang, mas. Saya masih cinta. Dulu kan pengin punya rumah, pengin punya kasur yang empuk katanya. Ini kan si mas udah ada kasur, ada rumah. Ya udah, pulang aja mas," pesan Sariyah kepada Pak Tarno.
Sariyah pun mengingatkan bahwa pernikahannya dengan Dewi hanya secara agama saja, belum tercatat sesuai ketentuan negara.
Baca Juga: Tim Ria Ricis Klarifikasi soal Intimidasi, Beda dari Versi Jurnalis Suara.com
"Pulang aja mas, karena itu cuma kawin siri mas, kalau ditinggal gimana? Saya masih nggak rela," sambungnya sambil menangis, dikutip dari kanal YouTube Cumi-Cumi pada Minggu (29/12/2024).
Sariyah khawatir Dewi akan meninggalkan Pak Tarno suatu hari nanti. Ia takut tidak ada yang mau merawat suaminya di hari tuanya.
"Takutnya si mas sengsara kalau ditinggal istri yang barunya. Takutnya si mas terlantar. Saya nggak suka, nggak ridha," katanya tersedu-sedu.
Sariyah juga terheran-heran mengapa suaminya yang sedang sakit stroke dipaksa untuk tetap berjualan di depan sekolah-sekolah. Sementara Dewi yang kondisinya sehat tidak melakukan apapun.
"Dulu mah saya nggak telantarin walaupun stroke. Itu ngempanin orang sehat-sehat, kenapa istri-istrinya (nggak) berjuang jualan kek, apa, nafkahin si mas. Malah ini orang sakit nafkahin orang sehat," tuturnya geram.
Baca Juga: Kondisinya Bikin Banyak Artis Simpati, Pak Tarno Beberkan Alasan Jualan Mainan dan Ikan di Sekolah
Itulah sebabnya Sariyah sangat ingin membawa Pak Tarno pulang ke rumah yang dulu pernah ditinggali mereka berdua. Ia masih ingin merawat sang suami.
Di lain sisi, Sariyah tidak mau bertemu lagi dengan Dewi karena ia takut tidak bisa membendung amarahnya terhadap sang istri muda.