Suara.com - Krisjiana Baharudin, suami Siti Badriah tengah dirawat di rumah sakit karena menderita sejumlah penyakit.
Krisjiana mengatakan awalnya dirinya merasakan sakit perut melilit yang tak tertahankan di tengah liburannya, tetapi tak bisa buang air besar.
"Jadi, pertama gua itu ngerasain sakit perut yang gila banget. Itu sakit banget kayak diperas, itu gua lagi liburan sama Xarena dan Siti. Gua kira gua mau pupup kan, ternyata pupupnya gak keluar-keluar," ujar Krisjiana Baharudin dalam unggahannya, Minggu (29/12/2024).
Karena tak bisa BAB, suami Siti Badriah ini lantas mengira dirinya menderita infeksi usus lagi kedua kalinya hingga memutuskan pergi ke rumah sakit.
Baca Juga: Davina Karamoy Digeruduk Oknum Fans Fuji, Dituding Tiru Gaya Rambut
"Gua jadi bingung ini kenapa dan ini hampir sama kayak infeksi usus. Gua ke rumah sakit lah, pas masuk UGD itu gua sakitnya lebih parah lagi sakit banget," katanya.
Usai menjalani pemeriksaan, aktor 30 tahun ini ternyata mengalami peradangan pankreas hingga pembesaran hati.
"Besoknya gua cek MRI, ternyata ada cairan di paru-paru, pembesaran hati, radang pankreas dan ada batu di empedu," ujar Krisjiana Baharudin.
Hal ini membuat suami Siti Badriah sempat bingung, karena dirinya bukan seorang perokok aktif dan jarang sekali mengonsumsi alkohol.
"Padahal gua gak ngerokok dan gua minum alkohol itu cuman kalau ada acara aja, gak sampai mabuk juga," ujarnya.
Baca Juga: Beda Ramalan Roy Kiyoshi dan Denny Darko soal Nasib Artis di 2025, Ada yang Sebut Fuji Tak Laku
Krisjiana Baharudin baru menyadari dirinya sempat dilarang mengonsumsi makanan bertepung ketika sakit infeksi usus dulu.
Setelah dinyatakan sembuh, suami Siti Badriah ini sempat berhenti mengonsumsi makanan bertepung. Namun, gaya hidupnya kembali buruk setelah 1 bulan.
Krisjiana mengaku dirinya sering mengonsusmi bakso, seblak dan lainnya. Karena itu, dirinya mengira semua penyakit yang dideritanya sekarang akibat gaya hidupnya tersebut.
"Setelah 1 bulan itu, gua mulai bandel itu. Gua makan mie, siomay, ramen, seblak, bakso seminggu bisa 2-3 kali," ujarnya.