Suara.com - Pendakwah Habib Jafar menyalahkan oknum sekolah yang membuat masyarakat Indonesia lebih memilih untuk berbohong dibanding jujur walau salah.
Tanggapan tersebut bermula ketika Habib Jafar melihat brand ambassador E-Sport, Nita Vior, membuat contekan janji pernikahaan saat datang ke podcast Deddy Corbuzier.
Saat itu terjadi, Vior belum menikah dengan Vincent Kosasih. Ia sedang dalam masa hafalan janji pernikahan supaya lancar ketika pemberkatan.
Itulah sebabnya Vior menulis janji tersebut di telapak tangannya, yang dianggap sebagai contekan oleh Habib Jafar.
Baca Juga: Bak Sinterklas, Habib Jafar Kirim Hadiah Natal Wewangian Khas Arab untuk Sahabat Kristiani
"Ini adalah hapalan janji pernikahan," ujar Vior sambil menunjukkan telapak tangannya ke kamera, dikutip dari unggahan Habib Jafar di Instagram pada Kamis (26/12/2024).
Pendakwah yang mengaku keturunan Nabi Muhammad itu pun menimpalinya dengan penjelasan tentang tradisi contek-mencontek di sekolah.
"Oh, contekan. Jadi gini, gua nggak mau nyalahin Vior, om Ded. Karena menurut gua, yang salah adalah oknum-oknum sekolah kita," tuturnya.
Habib Jafar menjelaskan lebih jauh, "Karena ngajarin kita, nggak apa-apaa nggak jujur yang penting benar. Nggak apa-apa nyontek, yang penting jawaban lu bener."
Padahal, menurutnya, manusia merupakan tempatnya salah. Jadi,, lebih baik jujur tetapi salah dibanding jawabannya benar tetapi berbohong.
Baca Juga: Habib Jafar Minta Alamat Rumah untuk Kirim Kado Natal, Onadio Leonardo: Mau Kasih Alquran?
"Padahal orang itu nggak boleh bohong, salah itu boleh. Karena manusia kan tempatnya salah. Kita bukan nabi boy!" tandasnya.
Sementara dalam caption, Habib Jafar mengatakan bahwa bohong merupakan racun. Tetapi oknum di sekolah justru mewajarkan hal itu.
"Kita semua boleh salah, tapi tak boleh bohong. Karena salah itu wajar, bohong itu racun. Manusia tak bisa lepas dari salah, tp bisa tak bohong. Tapi, kadang oknum sekolah ngajari bohong (nyontek) demi gak salah," nasihatnya.