Suara.com - Penampilan Ria Ricis mendadak menjadi omongan netizen. Hal ini setelah wajahnya terekam kamera orang lain dan tersebar di sosial media.
Ricis disanjung karena wajah aslinya memang asli cantik terlepas kamera orang yang merekamnya kualitasnya jauh di bawah kameranya.
Malah netizen menyebut Ricis jauh lebih cantik aslinya daripada di sosial media. Ini karena ibu satu anak ini kerap menggunakan filter saat tampil dia akun sosial medianya.
"MasyaA llah di kamera orang aja cantik," komentar netizen.
Baca Juga: Dikabarkan Cinlok dengan Kimberly Angela, Teuku Ryan Kasih Respons Ini
"Dia lebih cantik di sini daripada di sosmednya yang kebanyakan filter," celetuk netizen menilai.
"Masya Allah baru kali ini lihat Ricis tanpa makeup tanpa filter," tambah lainnya.
Bukan hanya satu dua netizen yang berbicara menilai perempuan 29 tahun ini. Netizen lain bahkan membeberkan pengalamannya bertemu dan melihat langsung wajah Ricis.
"Amang cantik waktu kampanye Pilkada liat langsung sama Inara, ria ricis dll. Ricis pake jilbab ada pitanya sumpah cantik kaya boneka," komentar netizen.
Ada juga yang menyoroti perubahan dagu Ricis. Padahal saat itu, dagu lancipnya sampai dituding melakukan oplas.
Baca Juga: Ria Ricis Buat Kolam Renang Sedalam 5 Meter, Netizen Khawatirkan Moana
"Dagunya bulet lagi nautral gini cantik," komentar netizen.
"Oia berarti dagunya yang lancip itu cuma karena filter ya," duga yang lainnya.
Sementara itu, netizen lain menilai penampilan Ria Ricis memang berubah dan semakin cantik serta berisi setelah cerai dari Teuku Ryan.
"Kak Icis gemukan," kata netizen.
"Lebih berisi wajahnya jadi fresh lepas beban," timpal lainnya.
Tambahan informasi, sempat heboh salah satu alasan perceraian Ria Ricis dan Teuky Ryan salah satunya karena perubahan fisik sang istri. Teuku Ryan kerap protes karena Ricis terlalu kurus sehingga tak enak dipeluk.
Hal ini bahkan masuk dalam perkara persidangan. Meski pihak Teuku Ryan membela diri perkataan tersebut hanya untuk memotivasi Ria Ricis dalam menjaga penampilan.
Kontributor : Tinwarotul Fatonah