Pulang Gigit Jari, Hamish Daud Batal Bikin Laporan karena Saksi di Luar Negeri

Kamis, 19 Desember 2024 | 20:45 WIB
Pulang Gigit Jari, Hamish Daud Batal Bikin Laporan karena Saksi di Luar Negeri
Hamish Daud di kawasan Patiunus, Jakarta, Kamis (12/9/2024). [Adiyoga Priyambodo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hamish Daud semakin membulatkan tekad untuk membuat laporan polisi terkait dugaan pencemaran nama baik. Suami Raisa tersebut merasa nama baiknya tercoreng karena ulah suatu perusahaan yang pernah bekerja sama dengannya dalam sebuah proyek bank sampah.

Hari ini, pada Kamis (19/12/2024), Hamish Daud bersama kuasa hukumnya, Sandy Arifin dan Wijayono Hadi Sukrisno kembali menyambangi Ditreskrimsus Polda Metro Jaya untuk melengkapi berkas kasusnya.

"Hari ini kita putuskan kembali ke sini untuk melengkapi beberapa data. Kemudian klien kami juga menyampaikan beberapa bukti baru," kata Sandy Arifin usai berkonsultasi dengan penyidik kepolisian.

Hamish Daud bersama pengacara Sandy Arifin keluar dari Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya pada Selasa (5/11/2024) sore. Namun sayangnya, suami Raisa itu tak mengungkap apa maksud ke datangannya. [Adiyoga Priyambodo/Suara.com]
Hamish Daud bersama pengacara Sandy Arifin keluar dari Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya pada Selasa (5/11/2024) sore. Namun sayangnya, suami Raisa itu tak mengungkap apa maksud ke datangannya. [Adiyoga Priyambodo/Suara.com]

"Klien kami yang selama ini nama baiknya selalu kebawa-bawa di dalam suatu perusahaan. Kami hanya meminta kepada mereka pertanggungjawaban dan untuk membersihkan nama baik klien kami," ucapnya menyambung.

Baca Juga: Kembali Datangi Polda Metro Jaya, Hamish Daud Mau Laporin Siapa?

Sayangnya, rencana membuat laporan harus kembali ditunda lantaran barang bukti belum lengkap dan saksi Hamish Daud masih berada di luar negeri.

Rencananya, ayah satu anak tersebut akan membuat laporan pada awal tahun depan.

"Karena tinggal beberapa data lagi yang harus kita lengkapi. Dan juga beberapa saksi ada yang di luar kota dan di luar negeri. Jadi kita akan membuat laporan setelah tahun baru," ungkap Sandy.

Kasus ini bermula saat Hamish Daud di-endorse sebuah perusahaan pada 2022 lalu. Hamish tertarik karena perusahaan tersebut menawarkan proyek program pelestarian lingkungan.

Namun proyeknya tak berjalan mulus hingga Hamish Daud dituduh tidak membayarkan gaji karyawan.

Baca Juga: Merayakan Tahun Baru, Raisa hingga Vina Panduwinata Bakal Manggung di Swara Prambanan

Padahal menurut sang aktor, dia bukan lah direktur utama perusahaan tersebut. Dia malah mengaku sebagai korban. 

Hamish Daud keluar dari Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya pada Selasa (5/11/2024) sore. Namun sayangnya, suami Raisa itu tak mengungkap apa maksud ke datangannya. [Adiyoga Priyambodo/Suara.com]
Hamish Daud keluar dari Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya pada Selasa (5/11/2024) sore. Namun sayangnya, suami Raisa itu tak mengungkap apa maksud ke datangannya. [Adiyoga Priyambodo/Suara.com]

"Saya di sini sebagai korban ya jadi saya cuma pengin cari keadilan aja," ungkap Hamish Daud.

Sebagaimana diketahui, pada bulan Januari 2024 lalu, nama Hamish Daud viral di X atas tuduhan tidak membayar gaji karyawan selama tiga bulan.

Saat itu dikonfirmasi bahwa Hamish Daud menjabat sebagai Chief Marketing Officer (CMO) di perusahaan Octopus.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI