Suara.com - Maia Estianty kembali mencuri perhatian para followers-nya. Dia mengunggah video saat rambutnya sedang ditata oleh seorang penata rias, Kuntadi.
Dalam video, ada beberapa momen rambutnya diubah. Bisa dipastikan semua hasilnya membuat istri Irwan Mussry terlihat cantik.
Uniknya yang menjadi perhatian adalah lagu yang digunakan back sound tersebut. Ibu kandung Al, El, dan Dul itu menggunakan lagu lamanya yang berjudul EGP.
Bahkan potongan liriknya terpampang jelas di tengah-tengah video tersebut.
Baca Juga: Mulan Jameela Pelit Berbagi Rencana Pernikahan Al Ghazali, Netizen: Takut Sama Maia Estianty
"EGP, Emang Gua Pikirin. Lagi nostalgia sama lagu ciptaan gua sendiri," tulis Maia di keterangan video tersebut.
"Relate nggak lirik ini buat kalian? Buat melatih mental cuek!" sambung Maia.
Tidak diketahui persis untuk siapa lagu tersebut. Namun diduga kuat Maia menjawab protes warganet yang belum lama ini protes dengan kehadiran Isa Zega ke podcast pribadinya.
Unggahan tersebut memancing beberapa warganet untuk memberi komentar. Beberapa diantaranya mendukung mantan personel Duo Ratu tersebut.
"Cuekin aja yang penting kamu tetap cantik selamanya May dan jadi berkat buat sesama," ungkap salah satu warganet.
Baca Juga: Ngaku Diperas, Shella Saukia Sebut Nikita Mirzani Tak Punya Tuhan
"Alhamdulillah Bund udah cuek dari lahir. Komentar-komentar miring udah nggak mempan di aku hahaha, bahkan sampai Ibuku aja sebel karena aku saking cueknya," komen warganet lainnya.
"Ngapain mikirin kuman bund kwkwkwkw," sambung warganet lainnya.
"Nah kan insecure juga kan bun. Lagian warwerwor dikasih panggung," tulis warganet.
"Cuek untuk sesuatu yang kita anggap benar baru menyalaa, tapi untuk yang lagi viral aduuhh ngga banget kecewa saya," sambung warganet.
Namun ada juga yang mengaku kecewa, karena Maia seperti tidak menerima kritikan dari warganet.
"Hadeh. Diingetin malah kayak gini," sambung Maia.
"Biar imbang bunda undang juga tokoh agama dunks tentang yang viral 'penista agama', biar objektif Bun ambil pendapatnya jangan dari satu pihak aja," pinta seorang warganet.