Suara.com - Nama Fujianti Utami atau Fuji kini ikut masuk dalam pusaran konflik Agus Salim dan Pratiwi Noviyanthi. Fuji dituding berpihak ke Novi setelah ikut-ikutan menyebarkan konten parodi Agus di media sosial.
"Fuji itu kan menyebarkan yang kami larang itu," ujar Farhat Abbas selaku kuasa hukum Agus Salim di kawasan Kemang Utara, Jakarta, Minggu (15/12/2024).
Farhat Abbas, yang sebelumnya sempat mempertanyakan empati Fuji, kembali mengungkapkan unek-uneknya tentang putri Haji Faisal dan Dewi Zuhriati. Sang pengacara menyebut tindakan Fuji sebagai bukti bahwa ia masih haus ketenaran karena sampai ikut campur dalam masalah Agus Salim.
![Raung tangis Agus Salim usai mediasi dengan Pratiwi Noviyanthi di kawasan Kuningan, Jakarta, Selasa (26/11/2024) kembali berujung kegagalan. [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/11/26/99145-agus-salim.jpg)
"Orang ini masih kekurangan popularitas, sehingga dia eksis sekali ikut menghina dan mengolok-olok orang buta," terang Farhat Abbas.
"Dia ini star syndrome. Takut dia nanti nggak ngetop, makanya masuk ke sini. Makanya ya itu-itu aja gitu. Nggak mungkin mereka berpihak atau melawan oranhg yang menantang arus seperti Farhat Abbas," lanjut mantan suami Nia Daniaty.
Kendati banyak yang memihak Fuji di luaran, Farhat Abbas tetap pada sikapnya. Ia mengaku sudah mengantongi bukti dugaan penghinaan Fuji terhadap Agus Salim, dan sudah siap dengan langkah lanjutan berupa laporan polisi.
"Di akunnya dia ada. Kami udah punya datanya. Pasti akan kami laporin," kata Farhat Abbas.
Kata-kata mutiara yang jadi ciri khas Farhat Abbas pun tak lupa disampaikan kepada Fuji. Ia mengingatkan adik Fadly Faisal untuk tetap membumi saat popularitasnya tengah meroket.
"Terpuji lah hidupmu, terpuji lah perbuatanmu. Jangan saat dipuji-puji, jadinya kamu nyerempet-nyerempet penghinaan terhadap orang buta," ucap Farhat Abbas.
Baca Juga: Sama Seperti Denny Sumargo, Emma Waroka Mulai Malas Ikuti Kasus Agus Salim
Tim kuasa hukum Agus Salim sendiri sebelumnya sudah bergerak melaporkan Pratiwi Noviyanthi hingga Yolo Ine atas dugaan menghina klien mereka lewat video parodi di media sosial. Laporan didaftarkan Agus bersama pengacaranya yang lain, Alvin Lim di Bareskrim Polri pada 10 Desember 2024.