Suara.com - Dokter Richard Lee memberikan klarifikasi berdasarkan tudingan-tudingan dari Dokter Detektif alias Doktif di podcast Denny Sumargo yang tayang pada Jumat (13/12/2024) lalu.
Seharusnya dr Richard Lee berdebat langsung dengan Doktif. Namun Doktif mangkir karena memilih menyelesaikan masalahnya dengan Richard melalui proses hukum.
Klarifikasi-klarifikasi dr Richard Lee rupanya ditanggapi Doktif melalui Instagram. Klarifikasi itu dibantah Doktif menggunakan jejak digital Richard sendiri.
Baca Juga: Psikolog Soroti Sisi Emosional Richard Lee saat Bertamu ke Podcast Denny Sumargo: Dia Panik!
Yang pertama mengenai produk milik dr Richard Lee yang disita. Kepada Denny Sumargo, Richard mengakui apabila produknya pernah disita BPOM.
"DNA Salmon di rumah saya ini, pada waktu aku berjualan, ini kan ditarik oleh BPOM. Kapan ditarik oleh BPOM-nya, Februari 2024," ujar dr Richard Lee.
Sementara dalam acara "Apa Kabar Indonesia" tvOne, saat berbincang dengan Eko Suphono selaku Sekjen BPI KPNPA RI, dr Richard Lee membantah produknya pernah disita hingga mengancam akan melaporkan atas dugaan pencemaran nama baik.
"(Produk) saya tidak pernah disita BPOM. Kalau Bapak bilang seperti itu, tegaskan, bilang, Pak. Biar saya bisa catat dan saya akan laporin pencemaran nama baik," kata dr Richard Lee.
Selanjutnya mengenai Surat Izin Praktek (SIP) yang ditetapkan pada 13 Desember 2024. Dokter Richard menunjukkan SIP karena dituding Doktif bahwa klinik kecantikannya tak memiliki surat izin.
Baca Juga: Denny Sumargo Skakmat Richard Lee Soal Harga DNA Salmon
Tanggal penetapan SIP yang sama dengan hari seharusnya dr Richard Lee vs Doktif berdebat bikin warganet jadi curiga. Menjawab kecurigaan tersebut, Richard mengaku butuh waktu dua bulan untuk mengurus SIP.
"Saya punya tiga surat izin: Palembang, Jakut (baru dimatikan), Jaksel (pindahan baru). Ngurus izin butuh waktu 1-2 bulan, bukan 1-2 hari," balas dr Richard Lee menanggapi kecurigaan warganet.
Lamanya proses pembuatan SIP ternyata dapat dicek melalui website jakevo.jakarta.go.id. Dalam video yang ditunjukkan Doktif berdasarkan nomor permohonan, SIP terungkap baru diurus dr Richard Lee pada 12 Desember 2024 dan selesai dalam waktu 9,5 jam.
"Katanya 1-2 bulan, kok cmn 9,5 jam? @sumargodenny, @dkijakarta @layananjakarta PTSPDKI Jakarta, mohon penjelasan dong," tulis akun @dokterdetektifreal di caption unggahannya pada Senin (16/12/2024).
Psikolog Lita Gading pun ikutan membeberkan beda pernyataan dr Richard Lee saat live jualan produk dan di podcast Denny Sumargo. Jejak digital yang dibagikan Lita Gading berkaitan dengan kandungan di salah satu produk.
"Aku tidak pernah ngomong ini white tomato extract, tidak," kata Dokter Richard Lee di podcast Denny Sumargo.
Sementara saat live jualan produk, dr Richard Lee menyatakan "White tomato extract" dengan lantang. Menurut Lita Gading, dr Richard kemungkinan terlalu banyak berbohong sehingga lupa dengan ucapannya sendiri di masa lalu.
"Kalau orang suka bohong, pasti dia akan lupa apa yang pernah dia ucapkan sebelumnya. Jadi dia menciptakan kebohongan lagi di kemudian hari. Contohnya DRL (dr Richard Lee)," komentar Lita Gading dalam postingannya di Instagram.
Kontributor : Neressa Prahastiwi