Suara.com - Razman Arif Nasution menghadirkan dua saksi dalam pemeriksaan kasus dugaan persetubuhan dan aborsi dengan terlapor kliennya, Vadel Badjideh.
Saksi tersebut adalah Juliana Fernandez dan Eda yang diperiksa dari Inggris melalui aplikasi Zoom.
Razman mengklaim bahwa pemeriksaan Juliana dan Eda membawa hasil cukup mengejutkan. Lolly diduga sudah tidak gadis sejak lama karena pergaulannya cukup bebas selama tinggal di Inggris.
Baca Juga: Vadel Badjideh Siap Terima Tantangan Rp5 Miliar Nikita Mirzani: Buat Modal Nikah!
"Cara bergaul (Lolly) di luar negeri sudah dijelaskan oleh ibu JF, informasi yang kami dapatkan diduga karena LM sudah tidak lagi gadis," kata Razman Arif Nasution usai pemeriksaan saksi di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (13/12/2024) malam.
"Bagaimana pergaulannya di sana, sudah diterangkan semua," ucapnya menyambung.
Karena hal tersebut, Razman Arif Nasution bersikeras mendesak penyidik Polres Metro Jakarta Selatan untuk turut memanggil kekasih pertama Lolly untuk diperiksa.
"Maka semakin menguatkan kami untuk penyidik juga memeriksa pacar pertama LM di Indonesia sebelum sampai dia ke UK. Karena di UK ternyata bukan satu pacarnya LM tapi ada dua, inisial A dan 1 dengan provinsi yang ada huruf T-nya," ungkap Razman.
Adapun pemeriksaan Juliana Fernandez dan Eda berlangsung sekira lima jam. Keduanya menjelaskan keseharian Lolly selama di Inggris.
Baca Juga: Vadel Badjideh Heran Kasusnya dengan Nikita Mirzani Go International: Gak Masuk Akal
Pemeriksaan terhadap Eda akan dilanjutkan pada 23 Desember mendatang.
Sebagaimana diketahui, Nikita Mirzani melaporkan Vadel Badjideh dalam kasus dugaan persetubuhan dan aborsi.
Dalam laporan tersebut, Vadel Badjideh dituduhkan melalukan persetubuhan anak di bawah umur dan aborsi terhadap Lolly.
Polemik makin panas usai keluarga Vadel Badjideh gantian mempolisikan Nikita Mirzani atas dugaan body shaming dan pencemaran nama baik.