Lagi, Beredar Video Gus Miftah Ceramah Singgung Organ Intim Laki-laki dan Perempuan

Jum'at, 13 Desember 2024 | 15:19 WIB
Lagi, Beredar Video Gus Miftah Ceramah Singgung Organ Intim Laki-laki dan Perempuan
Gus Miftah. [Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Video lawas Gus Miftah ketika ceramah di Pasar Kembanga alias Sarkem, tempat lokalisasi di Yogyakarta kembali viral di media sosial.

Sebab, Gus Miftah banyak menggunakan kata-kata kotor dalam ceramahnya di tempat lokalisasi Yogyakarta.

Pada momen tersebut, pria bernama Miftah Maulana ini sempat mengaku dirinya suka dugem, yang merupakan kependekan dari duduk gemetar.

Saat ditanya para jemaah penyebab dirinya duduk gemetar, Gus Miftah justru menyebut alat kelamin laki-laki secara terang-terangan.

Baca Juga: Punya Jabatan Mentereng, Total Harta Ayah Lady Aurellia Pramesti Sentuh Rp9,4 Miliar

"Kan aku dugem, duduk gemetar. Kok gemetar apannya. hatinya goblok. Masak ya tit*tnya tuh lho," ujar Gus Miftah dilansir dari akun X @liaasister, Rabu (11/12/2024).

Miftah Maulana alias Gus Miftah (Instagram/@pengajiangusmiftah)
Miftah Maulana alias Gus Miftah (Instagram/@pengajiangusmiftah)

Kemudian, mantan Utusan Khusus Presiden ini melabeli Sarkem sebagai tempat dugem, karena warganya yang mulai gemar mengaji.

"Ini kan sekarang Sarkem menjadi tempat dugem, dunia gemar mengaji," ujarnya.

Tak hanya itu, Gus Miftah juga mengatakan warga sarkem metal karena suka ikut tahlilan. Namun, ulama asal Yogyakarta ini juga menyinggung soal alat kelamin perempuan ketika mengatakan hal tersebut.

"Pokoknya sukanya metal, melu tahlilan. Bukan metal yang kedua, mem*knya gatal," ujarnya.

Baca Juga: Anak Pejabat Menyala, Lady Diduga Tidur di Ruangan VVIP Direktur saat Jadi Koas

Karena isi ceramahnya itulah, warganet semakin menghujat Gus Miftah. Terlebih, candaan pemilik pondok pesantren Ora Aji Jogja itu menyinggung soal organ intim.

"Mau diposting, kok omongannya saru banget. Kalau gak diposting masih banyak yang gak sadar kalau omongannya separah ini, malah semangat banget membelanya. Pokoknya harus pintar-pintar pilih pendakwah kalau pengajian, kalau sampai ketularan ngomong saru begini kan malah gawat," ujar akun X yang mengunggah video lawas Gus Miftah tersebut.

Menurutnya, kata-kata kotor tersebut tak ssepantasnya dilontarkan oleh seorang ulama meskipun sedang ceramah di wilayah lokalisasi.

"Meskipun dakwahnya ini dilakukan di lokalisasi, tapi pemakaian kata-kata yang gak pantas juga gak dibenarkan. Dakwah itu muliah, gak boleh pakai kata-kata saru begini meskipun bercanda. Ini sudah kebablasan," lanjutnya.

Unggahan akun X tersebut soal ceramah Gus Miftah di Sarkem lantas menuai beragam komentar netizen.

"Jaga adab dan akhlakmu, semoga negeri yang katanya berkebutuhan ini dapat selalu mendahulukan menjaga adab dan akhlaknya," kata @kurnia**.

"Orang kalau terbiasa baca Al Quran, sholawat, bertasbih gak bakal seenteng ini ngomong kotor. Kalau udah biasa dengar asma Allah dengar hal seperti ini aja geleuh. Lah ini kok malah diomongin berulang-ulang," kata @28persen***.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI