Mundur dari Jabatan Utusan Khusus Presiden, Gus Miftah Masih Sebut Dirinya Pendakwah Pemersatu

Jum'at, 06 Desember 2024 | 16:02 WIB
Mundur dari Jabatan Utusan Khusus Presiden, Gus Miftah Masih Sebut Dirinya Pendakwah Pemersatu
Gus Miftah.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Miftah Maulana Habibburahman atau Gus Miftah resmi menanggalkan jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.

Selain ingin menjaga marwah Presiden Prabowo Subianto, Gus Miftah meyakini punya cara yang lebih tepat untuknya mengabdi kepada negara.

“Keputusan ini bukanlah sebuah akhir ataupun langkah mundur, melainkan langkah awal untuk terus berkontribusi kepada bangsa dan negara dengan cara yang lebih luas dan beragam,” ujar Gus Miftah dalam pernyataan tertulis, Jumat (6/12/2024).

Gus Miftah (instagram)
Gus Miftah (instagram)

“Seorang berjiwa ksatria pernah berkata, kalau jabatan itu hanya lah titipan sementara. Itu hanya satu sarana untuk berbuat kebaikan,” lanjutnya.

Ya, tekanan publik seperti tak berpengaruh ke Gus Miftah. Bahkan dalam pernyataannya usai mundur dari Utusan Khusus Presiden, Miftah masih pede melabeli dirinya sebagai pendakwah yang bisa memberi manfaat.

“Sebagai seorang pendakwah dan pelayan umat, saya merasa bahwa pengabdian kepada bangsa dan negara Indonesia tidak terbatas pada satu jabatan dan kedudukan semata, tapi mencakup seluruh ruang di mana saya bisa memberikan manfaat,” terang Gus Miftah.

“Ke depan, saya berkomitmen untuk terus belajar, hadir berkontribusi dan menjadi bagian dari solusi bagi negeri ini,” imbuh guru spiritual Deddy Corbuzier.

Tak berhenti sampai di situ, Gus Miftah bahkan masih optimis bisa jadi sosok pemersatu bangsa dengan gaya dakwah yang selama ini dipertontonkan ke publik.

“Dalam kapasitas saya sebagai seorang pendakwah, saya akan tetap membawa pesan persatuan, toleransi, dan semangat kebangsaan. Menjadikan keberagaman sebagai kekuatan, bukan sebagai alasan untuk berpecah-belah,” kata Gus Miftah.

Baca Juga: Umumkan Mundur dari Utusan Khusus Presiden Sambil Menangis, Gus Miftah Makin Dicibir

Sebagaimana diketahui, pencopotan jabatan sebagai Utusan Khusus Presiden sebenarnya cuma salah satu tuntutan publik ke Gus Miftah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI