Suara.com - Penyanyi Marion Jola mencuri atensi usai melaukan wawancara dengan bintang film Wicked, Jonathan Bailey dan Jeff Goldblum.
Marion dikritik habis-habisan lantaran menyebut tidak ada teater musikal di Indonesia.
"Pertanyaan pertama saya adalah banyak orang di Indonesia tidak tahu tentang Wicked. Ini karena tidak ada teater musikal di indonesia, tidak terlalu populer di Indonesia," ujar Marion Jola pada Jonathan Bailey dan Jeff Goldblum.
Sontak saja, pernyataan penyanyi yang akrab disapa Lala tersebut menuai beragam reaksi dari warganet termasuk dosen Universitas Pelita Harapan sekaligus Praktisi Bidang Fashion dan Komunikasi, Dino Augusto.
Baca Juga: Sinopsis Film Wicked: Ketika Ariana Grande Jadi Penyihir Cantik
Dino Augusto terang-terangan menyampaikan rasa kecewanya karena pernyataan Marion Jola tersebut. Ia bahkan menyayangkan mengapa tidak mengirim jurnalis saja alih-alih dengan artis.
“Gue sendiri cukup kecewa dan gue akhirnya mengonfirmasi bahwa semua orang punya jatah pekerjaannya masing-masing kalau jadi artis ya jadi artis saja," ujar Dino dilansir dari akun TikTok @dosen_fasyun pada Rabu (4/12/2024).
"Kalau penyanyi ya penyanyi aja atau jurnalis biarkan jadi penulis dan pengin interview karena jurnalis itu punya banyak kelebihannya,” sambungnya lagi.
"Kenapa di Indonesia lebih penting wajah dibandingkan dengan pengertian kontekstual dari apa pun yang akan di-interview tersebut?” tanya Dino.
Lebih lanjut, Dino dengan tegas menyangkal pernyataan Marion yang mengatakan di Indonesia tidak mempunyai acara teater musikal sehingga masyarakat kurang antusias dengan film The Wicked.
Baca Juga: Sinopsis Film Wicked, Kisah Persahabatan Ariana Grande dan Cynthia Erivo di Tanah Oz
Padahal kenyataannya telah banyak acara teater musikal yang diproduksi di Indonesia.
“Nah inilah permasalahannya, kenapa nggak cuma terkenal doang, nggak cuma lo itu siap tapi lo pentingnya untuk mengerti konteks. Jurnalis saja deh yang ngerjain kerjaan lo,” tandas Dino kesal.
Kontributor : Anistya Yustika