Penjual Es yang Dihina Gus Miftah Ditemukan, Diduga Alami Intimidasi

Sumarni Suara.Com
Rabu, 04 Desember 2024 | 08:50 WIB
Penjual Es yang Dihina Gus Miftah Ditemukan, Diduga Alami Intimidasi
Kolase Gus Miftah dan tukang es teh. (Suarajogja.id)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Identitas penjual es teh keliling yang viral usai dihina Gus Miftah di tengah acara pengajian akhirnya terungkap.

Berdasarkan laporan yang beredar, penjual es teh tersebut bernama Pak Sun, seorang pedagang kecil yang tinggal di Gesari, Banyusari, Magelang.

Video yang memperlihatkan Gus Miftah melontarkan kata-kata kasar kepada Pak Sun saat sedang menjajakan dagangannya di antara jemaah pengajian rupanya membuat hati masyarakat tersentuh.

Banyak yang ingin mencari Pak Sun dan memberikan bantuan. Beberapa bahkan berniat membuka donasi untuk membantunya.

Baca Juga: Murka! Publik Iba hingga Ingin Bantu Penjual Es Teh yang Dihina Gus Miftah: Ingat! Bapak Itu Berjihad Nafkahi Keluarga

Netizen pun mulai menggali informasi lebih lanjut tentang Pak Sun. Seorang pengguna Twitter, @JhonSitorus_18, membagikan video yang memperlihatkan kondisi terbarunya.

Dalam video yang awalnya diunggah oleh akun TikTok @mediakewarasan, Pak Sun tampak sedang berada di rumahnya yang sederhana di Gesari, Banyusari.

Dia berbincang dengan beberapa orang, diduga membahas tentang kejadian yang membuat dirinya viral dalam bahasa daerah tersebut.

Keterangan dalam video mengungkapkan bahwa ada upaya intimidasi yang dilakukan terhadap kepala dusun setempat, yang diduga berasal dari pihak Gus Miftah.

"Akhirnya penjual es teh yang digoblok-goblokin si Miftah sudah ditemukan di Gesari, Banyusari, Magelang. Ada laporan bahwa pihak kadus diduga diintimidasi oleh pihak Gus Miftah gara-gara videonya sudah viral," tulis @JhonSitorus_18 dalam cuitannya.

Baca Juga: Kasus Gus Miftah Ditanggapi Pakar Hukum Amstrong Sembiring: Komunikasi Tokoh Publik Harus Membangun

Dia juga mengajak masyarakat untuk membantu Pak Sun melalui donasi, baik secara langsung maupun lewat teman-teman yang membuka donasi.

Reaksi netizen terhadap intimidasi yang diduga dilakukan terhadap Pak Sun semakin menguat. Beberapa menganggap bahwa tindakan Gus Miftah tidak hanya merendahkan martabat orang kecil, tetapi juga memperburuk situasi dengan adanya tekanan lebih lanjut pasca-viral.

"Sudah diejek-ejek, masih diintimidasi? Benar-benar ya. Orang-orang yang jadi penjilatnya pejabat tingkahnya mirip-mirip, enggak tahu malu berbuat salah, ngelesnya ada saja, masih pede mengintimidasi pula. Dan masih pede bawa-bawa atribut agama," tulis salah seorang netizen.

"Dia cuma dagang, tidak lebih dari itu, yang viralkan juga bukan dia dan mungkin mana ngerti viral-viral. Terus dia diintimidasi. Kan goblok itu," sahut netizen lain.

Dalam video yang viral, Gus Miftah, yang juga dikenal sebagai utusan khusus Presiden dalam Bidang Kerukunan Beragama, terlihat dengan santai melontarkan kata-kata kasar, yakni 'gobl'k' kepada Pak Sun.

Tindakan ini langsung menuai kecaman, baik dari netizen maupun berbagai pihak, karena dianggap tidak pantas, terutama mengingat status Gus Miftah sebagai tokoh agama.

Kontributor : Chusnul Chotimah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI