Suara.com - Gus Miftah kembali menggunakan candaan sebagai dalih di balik sikapnya yang tidak pantas, terutama diperlihatkan di depan banyak orang.
Selesai dengan aksi menoyor kepala istri, Gus Miftah malah mengolok-olok seorang penjual es teh yang hadir dalam acara yang dihadiri baru-baru ini. Tidak berhenti di situ, kata kasar juga diucapkan oleh pria kelahiran Lampung tersebut.
"Es tehmu sih akeh (masih banyak) nggak? Ya sana jual gob*lok," ujar Gus Miftah kepada penjual es teh, yang berdiri di antara jamaah yang hadir.
Aksinya tersebut semakin miris dengan tawa yang muncul dari orang-orang yang duduk di sekitar Gus Miftah. Bahkan Gus Miftah sempat menengok ke belakang, diduga mengonfirmasi apakah perkataannya tersebut adalah sesuatu yang lucu.
Baca Juga: Kronologi Viral Gus Miftah Maki Penjual Es Teh saat Dakwah, Tuai Kecaman
Sayang sekali, publik tidak mudah untuk dibodohi. Melalui sebuah cuitan di X, seorang warganet menggunakan teladan dari seorang Rasulullah untuk mengkritisi penceramah seperti Gus Miftah.
"Rasulullah gak pernah mengajarkan kita untuk menghina, mem-bully apalagi ngatain orang goblok dan lain-lain berdakwah," bunyi cuitan tersebut, sebagaimana dilansir Suara.com pada Selasa (3/12/2024).
Candaan yang dilemparkan Gus Miftah juga dianggap tidak lucu. Tidak ada yang lucu di balik penghinaan terhadap mereka yang tidak mampu.
"Bercandamu gak lucu miftah. Keterlaluan mulutmu menghina orang gak mampu," sambung pemilik akn yang sama.
Cuitan tersebut menjadi pemantik untuk kritikan-kritikan yang baru kepada Gus Miftah. Hingga ada yang menggunakan sebuah ayat Quran untuk menegur Gus Miftah.
Baca Juga: Dianggap Hina Penjual Minuman, Perwakilan Gus Miftah Beri Klarifikasi Begini
Ayat tersebut adalah ayat ke-15 dari Surat Al Ma'arij. Secara garis besar, ayat tersebut mengingatkan manusia atas neraka yang siap menanti orang-oraong yang menghina orang miskin.
"(QS. Al Ma'arij : 15). Neraka yang disediakan untuk orang yang suka mengumpulkan harta, serakah dan menghina orang miskin. Bagi mereka yang tidak mahu bersedekah, membayar zakat, atau bahkan memasang muka masam apabila ada orang miskin datang meminta bantuan," tambah warganet dalam komentarnya.