Suara.com - Momen Pratiwi Noviyanthi alias Teh Novi walk out dalam agenda mediasi bersama Agus Salim sempat menjadi perbincangan.
Kala itu, Teh Novi memutuskan walk out diketahui karena tak sepakat dengan isi klausul antara dirinya dan Agus Salim.
Sebab, ada satu poin dalam klausul itu meminta Teh Novi terus melakukan penggalangan dana ketika uang hasil donasi untuk Agus Salim habis untuk pengobatan.
Bahkan, donasi juga harus terus belanjut meskipun Agus Salim sudah meninggal dunia dan uang donasi bisa diturunkan kepada ahli warisnya.
Baca Juga: Kini Jadi Pejabat Negara, Manajer Ungkap Perubahan Raffi Ahmad
Brian Praneda, mantan kuasa hukum Pratiwi Noviyanthi pun sempat mengunggah bukti chat WhatsApp mantan kliennya menyetujui klausul yang dibuatnya itu sebelum disampaikan kepada Farhat Abbas.
Pada kontennya tersebut, seorang netizen bertanya-tanya mengenai poin seolah-olah pihak Agus Salim ingin mendapatkan uang donasi sampai 7 turunan.
Brian Praneda melalui kolom komentar mengatakan pihaknya justru tak tahu mengenai poin tersebut.
"Yang jadi pertanyaan kenapa kok masih ada donasi lanjutan jika kurang. Masih diteruskan ahli waris, maksudnya suruh biayain Agus dan keturunannya gitu ya," kata @fina**.
"Saya tidak tahu, tanyakan ke NP," kata Brian Praneda
Baca Juga: Adab Raffi Ahmad Jongkok di Depan Anak Haji Isam Disorot: Yang Pakai Hoodie 1000 Kali Lebih Kaya
Namun, mantan kuasa hukum Pratiwi Noviyanthi ini juga tak menampik kalau dirinya yang membuat klausul tersebut.
Brian Praneda justru terkesan bingung ketika poin soal Teh Novi harus menggalang donasi terus-menerus untuk Agus Salim disebut hal lucu.
"Lha yang bikin kan elu draftnya?" kata @heych**.
"Di-like artinya iya dong, kocak bener yang buat draft," kata @anny**.
"Loh itu kamu tahu, saya tidak tahu kocaknya dimana," ujar Brian Praneda.