Suara.com - Kuasa hukum Pratiwi Noviyanthi yang baru, Firdaus Oiwobo, tak terima ketika diejek publik sebagai pengacara tak waras yang pantas menjadi lawan Farhat Abbas.
Firdaus menegaskan bahwa semua pengacara waras dengan ilmunya masing-masing. Kata dia, tak mungkin dirinya gila sehingga bisa mendampingi Teh Novi, sapaan akrab Pratiwi.
Melalui sebuah postingan di Instagram, Firdaus menyanggah ejekan-ejekan yang dilayangkan kepadanya sejak kemarin.
![Pratiwi Noviyanthi dan pengacara barunya Firdaus Oiwobo. [TikTok]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/12/01/61288-pratiwi-noviyanthi-dan-pengacara-barunya-firdaus-oiwobo.jpg)
"Gue mau menyanggah bahasa netizen yang mengatakan masuknya gue di kubu Novi adalah counter Farhat Abbas, sama-sama bocor, sama-sama gila, sama-sama pengacara bla-bla-bla, pokoknya yang negatif lainnya," kata Firdaus, dikutip pada Senin (1/12/2024).
Firdaus menambahkan, "Ingat ya, tidak ada pengacara gila yang bisa mendampingi klien. Pengacara semuanya waras dengan keilmuannya. Justru karena kehebatan Farhat Abbas, makanya di-counter dengan kehebatan gue."
Advokat yang sudah enam tahun menangani berbagai kasus kontroversial itu mengklaim bahwa dia dan Farhat Abbas sama-sama pengacara berintegritas tinggi.
"Saat ini diakui atau tidak pengacara yang punya nama dan berintegrasi, mempunyai integritas, Farhat Abbas, gue, Razman Arif Nasution, Hotman Paris, dan lain-lainnya. Dan itu tidak terbantahkan," lanjutnya.
Firdaus mengaku polemik donasi Agus Salim ini adalah pertarungan antar pengacara yang cerdas dan berlevel tinggi, bukan pengacara kacangan.
"Gue pengacara cerdas dan punya grade di sini. Jadi ini pertarungan antara pemuda integritas dengan disiplin ilmu yang mumpuni. Kalo pengacara kacang-kacang bos, selesai bos, urusan ini bos," katanya sesumbar.
Baca Juga: Hotman Paris Sebut Agus Salim Tak Tahu Diri: Udah Dibantu Kok Malah Nantangin
Menurutnya, kasus donasi Rp1,5 miliar ini bukan masalah remeh dan perlu olah otak untuk meluruskannya.