Suara.com - Mantan vokalis band Kerispatih, Sammy Simorangkir, baru-baru ini mengenang kembali masa-masa menjalani karantina sebagai finalis Indonesian Idol pada 2004 silam.
Finalis musim pertama Indonesian Idol itu rupanya tidak suka dengan aktivitas yang dilakukan para finalis selama karantina. Itulah sebabnya ia memutuskan untuk kabur.
![Transformasi Sammy Simorangkir. [Instagram/sammysimorangkir]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/12/14/57702-transformasi-sammy-simorangkir.jpg)
"Sorry to say ya untuk fremantle zaman dulu yang nanganin Indonesian Idol. Begitu kami dikarantina, terus aku mulai agak ilfeel (hilang feeling) sama rutinitasnya," ungkap Sammy, dikutip dari unggahan @lambegosiip pada Senin (2/12/2024).
Tidak hanya olah vokal, rupanya para finalis juga berlatih koreografi yang tidak disukai oleh Sammy. Ia merasa kejantanannya sebagai laki-laki disiksa.
"Jadi, bangun pagi itu kami harus senam, habis itu harus belajar koreo. Ah, di situlah kelaki-lakianku kayak dicambuk situ kan. Apa ini, ya kan? Aku ikut lomba nyanyi bukan untuk joget-joget, gitu," sambungnya.
Tidak kuat dengan rutinitasnya, akhirnya Sammy memutuskan pulang ke rumah secara diam-diam. Ketika sampai di rumah, ia sempat dimarahi oleh ayahnya.
"Jadi, udah dua hari, aku putuskan aku kabur naik taksi. Dari apartemen aku kabur. Sampai rumah bapakku lah yang bukain pintu. (ayahnya bertanya) 'Kau ngapain di sini?'. (Sammy jawab) 'Nggak pa, bukan dunia ku itu'," tutunya sambil terkekeh.
Sammy menambahkan, "Wah, dia pukulin jidat kan. (Ayahnya berkata) 'Udah kukirim semua pulsa ke kampung. Kau malah di sini'."
Pada akhirnya, Sammy meminta maaf kepada ayahnya dan mengatakan bahwa Indonesian Idol rupanya tidak sesuai dengan apa yang dibayangkan dahulu.
Baca Juga: Terungkap, Tiara Andini Suka Blokir Fans yang Kasih Kritik
Sammy membayangkan bahwa seorang penyanyi seharusnya memiliki penampilan seperti Peabo Bryson, dengan jas elegan ketika di atas panggung.