Suara.com - Sikap Pratiwi Noviyanthi atau Teh Novi yang memilih walk out saat dimediasi dengan Agus Salim sempat terkait kisruh uang donasi membuat publik bertanya-tanya.
Menurut Denny Sumargo, Teh Novi memutuskan walk out karena surat kesepakatan yang dianggap berat sebelah. Agus Salim yang merupakan korban penyiraman air keras seolah meminta donasi untuk 7 turunan.
Sementara, Brian Praneda yang mengundurkan diri sebagai kuasa hukum Novi sempat disalahkan imbas gagalnya mediasi. Pasalnya, Brian yang membuat klausul perjanjian tersebut.

Tak tinggal diam, Brian Praneda melalui akun TikToknya membagikan bidik layar chat di aplikasi Whats App (WA) antara dia dengan rekan yang lain terkait surat kesepakatan tersebut.
Di situ terlihat, Brian minta persetujuan rekannya dan Novi terkait isi perjanjian. Jika semua setuju, surat tersebut baru diserahkan ke pihak Agus, termasuk Farhat Abbas sebagai pengacaranya.
"Silahkan dipelajari dan didiskusikan, semoga bisa mengakomodir kepentingan para pihak. Apabila ada masukan dan revisi agar segera disampaikan," demikian kata Brian di grup chat tersebut.
Beberapa rekannya terlihat meminta satu poin terkait polling donasi untuk Agus Salim dihapuskan agar tak menjadi polemik di masa mendatang.
![Brian Praneda [YouTube]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/11/29/15523-brian-praneda-youtube.jpg)
Pratiwi Noviyanthi juga meminta poin tersebut untuk direvisi, tetapi Brian Praneda menyamarkan bagian yang ingin direvisi kliennya tersebut.
"Maaf om baru bangun. Om kalau menurutku soal polling *****," ujar Noviyanthi dalam pesan grup tersebut.
Baca Juga: Kalah Telak dari Lucky Hakim, Sikap Arogan Nina Agustina Anak Da'i Bachtiar Kembali Diungkit
"Baik, berarti saya revisi hanya sebatas polling saja ya," jawab Brian Praneda.