Infografis
Suara.com - Kamila Andini menuliskan kitikan yang menarik di Instagram baru-baru ini. Putri dari Garin Nugroho ini mengkritik menteri dan wakil menteri kebudayaan yang baru.
"Sejak diresmikannya kementerian kebudayaan, menteri, dan wakil menteri yang baru 21 Oktober yang lalu, saya baru menghadiri dua acara kebudayaan," tulis Kamila bersama unggahannya, dilansir Sabtu (23/11/2024).
"Dalam keduanya acara mundur cukup lama untuk menunggu bapak-bapak kehormatan hadir," lanjut Kamila Andini.
Satu di antara dua acara yang digelar tersebut bahkan harus molor sekitar satu jam. Alasannya pun sama diduga demi menunggu kehadiran orang-orang penting.
Baca Juga: Giring Ganesha Dikritik, Wamen Kebudayaan Padahal Punya Darah Tokoh Pers
"Salah satunya bahkan satu jam, sehingga acara harus berakhir tengah malam, dan penonton harus pulang bahkan sebelum acara berakhir," ungkap Kamila Andini,
Alhasil sebagai seseorang yang merasakan momen tersebut, Kamila mempertanyakan karakter dari kementerian baru hingga menteri dan wakil menterinya tersebut yang diduga terlambat ke acara-acara penting.
Bahkan ramai diduga jika acara tersebut adalah Festival Film Indonesia 2024 yang digelar pada 20 November 2024 lalu.
"Mau bertanya aja sih. Kementeriannya baru. Menteri dan Wakilnya baru. Budayanya, lama?" tutup Kamila Andini dalam kritikannya.
Tak lama usai kritikan ini viral, Instagram dari Giring Ganesha yang menjadi Wakil Menteri Kebudayaan langsung menjadi sasaran dari warganet. Termasuk soal unggahannya mengenai Festival Film Indonesia 2024 lalu.
Baca Juga: Giring Dulu Dikeluarkan dari Kampus Apa? Sekarang Diangkat Jadi Wakil Menteri
"Katanya Kamila Andini, gara-gara menteri dan wakilnya ini acara FFI jadi molor yang akibatnya banyak penonton pulang sebelum acara berakhir," komentar warganet.
"Lagi heboh di Twitter pemerintah suka telat dateng acara FFI. Acaranya jadi molor. Gimana sih. Pemerintah baru tapi budaya masih lama," tambah warganet lainnya.
"Oh ini pejabat-pejabat yang bikin acara molor, tolong jangan biasa yang gitu-gitu, malu-maluin aja lu," kritik warganet.
