Suara.com - Berbeda dengan artis kebanyakan, penyanyi dangdut Ayu Ting Ting mengaku tidak pernah tertarik untuk masuk ke dunia politik di tengah kariernya yang sedang memuncak.
Pelantun lagu 'Alamat Palsu' itu pun memastikan bakal menolak bila ada orang yang menawarinya untuk terjun ke politik.
Tapi hal tersebut tidak sejalan dengan sang ayah, Abdul Rozak. Ayah Rozak sapaannya dikabarkan tidak menolak saat ditawari ikut Pilkada sebagai calon Wali KotaDepok.
Hanya saja, Ayu Ting Ting dan keluarga tidak setuju dengan ide tersebut.
Baca Juga: Sekali Manggung Raup Ratusan Juta Rupiah, Ayu Ting Ting Tak Tahu Jumlah Tabungannya Sekarang
"Ayah sempat ditawarain (Wali Kota Depok) cuma kita nggak kasih," ungkap Ayu Ting Ting saat menjadi bintang tamu di Podcast Praz Teguh, Kejar Setoran.
Ayu Ting Ting lantas membeberkan alasannya. Dia takut saat ayahnya menjabat bakal banyak tudingan yang diarahkan ke keluarganya.
"Namanya orang, ntar bapak gua beli apa nanti disangka uang apa," sambung Ayu Ting Ting.
Sebagai anak, Ayu Ting Ting hanya bisa memberi nasihat. Dia mau ayahnya bersyukur dengan apa yang sudah diraih.
"Kalau kita sih bilangnya sama Ayah 'Udahlah Yah, kita hidup begini sudah alhamdulilah. Nggak usah banyak ceng cong deh mau jadi A, B, C, nggak usah," tutur Ayu Ting Ting.
Baca Juga: Ayu Ting Ting Yakin Kariernya Tak Akan Redup
Meskipun begitu, ibu satu anak ini tidak akan melarang Abdul Rozak apabila ingin menjadi ketua RT atau RW.
"Kalau Ketua RT, RW nggak apa-apa deh. Nggak ribet," tutup Ayu Ting Ting.
Seperti diketahui ayah kandung Ayu Ting Ting ini dulunya merupakan seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS). Setelah pensiun, kakek Bilqis Khumairah Razak ini kini lebih memilih membuka usaha kuliner di kawasan Depok, Jawa Barat.