Suara.com - Beredar isu bahwa beberapa artis maupun influencer lebih sulit membayar SPP sekolah anak-anak dibanding para pengusaha. Padahal, artis tersebut sangat populer, yang seharusnya dibayar tinggi.
Kabar tersebut disampaikan oleh seorang warganet X dengan akun @merylnot***. Ia mengaku pernah berurusan dengan artis-artis dan influencer ketika bekerja di salah satu sekolah elit di Jakarta Selatan.
"Gue pernah kerja di preschool mewah di Jaksel dan isinya anak-anak pejabat, artis dan influencer - orang-orang high profile lah. Gue kan admin, jadi gue yang sering kasih invoice SPP dan nagihin pembayaran," cuitnya pada Rabu (13/11/2024).
Pemilik akun menambahkan, "Dari ketiga segmen ortu murid tersebut, yang paling susah ditagih itu artis dan influencer. Yang paling cepet ditagih kalo ortunya pengusaha atau jajaran direksi atau dokter."
Baca Juga: Jejak Digital Viral Lagi, Dewi Perssik Debat Farhat Abbas di Acara TV sampai Tak Berkutik
Bahkan, warganet tersebut sampai harus mencecar babysitter para anak-anak artis supaya majikan mereka segera membayar SPP bulanan.
"Pejabat juga okelah biasnaya suruh ajudan atau asprinya yang urusin. Kalo artis dan selebgram duh gue sampe cecer ke babysitter-nya segala demi tagihan invoice," lanjutnya lagi.
Pemilik akun tersebut juga mengatakan bahwa kehidupan artis maupun influencer yang kerap muncul di media sosial tidak sesuai dengan kenyataannya.
"Selebgram-selebgram dan artis-artis yang kalian pantengin di medsos itu? Gue udah pernah berurusan langsung sama mereka dan mereka nggak kayak persona mereka di internet," pungkasnya.
Sayangnya, pemilik akun X tersebut tidak menyebutkan siapa sosok artis-artis yang susah dimintai uang SPP per bulannya.
Baca Juga: Gempi Debut Sebagai Penyanyi, Gading Marten dan Gisel Gandeng Yura Yunita
Dalam kolom komentar cuitan itu pun tidak sedikit warganet yang memiliki pengalaman serupa.
"Gue pernah kerja di leasing, artis yang sering nongol di TV aja itu masuknya high risk setara aparat karena dianggap pemasukannya nggak pasti dan kurang bisa memanage pendapatannya," ujar warganet lain.
"Temen gue kerja di agensi terus sering meeting sama brand yang suka colab sama artis/influencer juga bilang kok, bahkan artis yang personal branding-nya bagus ala independent woman high value malah attitude-nya nol," sindir warganet lainnya.
"Teman gue pernah cerita artis nggak mau ngasih utang jaminan naik kelas kamar rumah sakit. Padahal sejuta doang," cibir warganet yang lain.