Suara.com - Denny Sumargo dilaporkan Aliansi komunitas Bugis-Makassar ke Polda Metro Jaya, Sabtu (9/11/2024). Laporan tersebut terkait ucapan sang aktor yang dianggap menyinggung salah satu ras.
Ucapan Denny Sumargo yang dianggap menyinggung adalah, 'Saya Makassar, Kau Bugis? Angkat pedangmu. Kau ada burung kan? Cabut pedangmu'.
"Terkait kata-kata yang disampaikan Denny Sumargo atau DS, kata-katanya menentang ras tertentu, lebih tepatnya ras Bugis," kata perwakilan komunitas di kanal YouTube Intens Investasi, pada Sabtu (9/11/2024).
Dua hari setelah laporan tersebut, Denny Sumargo bereaksi. Bintang film 5 CM ini membuat video permintaan maaf terbuka di TikTok.
Baca Juga: Dikenal Sebagai Pengacara Kontroversial, Farhat Abbas Ternyata Lulusan Kampus Mentereng
"Saya minta maaf untuk kalian semua, Bugis Makassar saudara ku, buat semua ketua suku kepala adat semuanya yang saya sayangi," kata Denny Sumargo pada postingannya, Senin (11/11/2024).
Denny Sumargo mengatakan, sama sekali tidak bermaksud menyinggung ras Bugis, apalagi sampai mau merendahkan sukunya.
Ucapan kemarin adalah karena Denny Sumargo berurusan dengan Farhat Abbas. Di mana kata sang pengacara, dia mau menghajar aktor 43 tahun itu.
"Buat saudara ku Bugis Makassar, saya itu kemarin ada masalah sama Farhat. Ucapan ‘cabut pedangmu’ itu karena kita ini sama-sama Bugis Makassar menjunjung tinggi sirri na pacce", kata aktor yang akrab disapa Densu ini.
Ia lantas menjelaskan, "Kalau kau hajar orang, buktikan. Jangan kau itu bicara di depan orang, tantang-tantang terus kau tidak bisa buktikan."
Baca Juga: Bongkar Harta Fantastis Farhat Abbas, Punya Rp300 Juta di Usia 29 Tahun?
Untuk itu, Denny Sumargo sama sekali tidak bermaksud untuk menjatuhkan martabat orang Bugis lewat perkataannya.
"Saya pribadi tidak merendahkan suku ku sendiri. Jadi saya tegaskan sekali lagi, ini urusanku dengan Farhat, saya tidak mau terpecah belah," ungkapnya.