Suara.com - Aktor Lucky Hakim beberapa waktu lalu mengungkap kesenjangan ekonomi yang sangat jauh antara Bupati Indramayu, Nina Agustina, dengan warganya.
Rupanya, kekayaan Nina Agustina termasuk yang paling tinggi di Jawa Barat. Sementara daerahnya merupakan termiskin di provinsi tersebut.
"Kabupaten Indramayu adalah termiskin rakyatnya se-Jawa Barat, Bupatinya termasuk yang terkaya di Jawa Barat," ucap Lucky Hakim dalam podcast bersama komika Bintang Emon.
Namun, kekayaan Nina Agustina masih kalah dari Bupati Karawang sekarang, Aep Syaepuloh.
Baca Juga: Kekayaan Bupati Indramayu Nina Agustina Rp 34 Miliar, Total Harta Lucky Hakim Tak Ada Setengahnya
"Googling aja. Bupati terkaya di Jawa Barat itu ada di Karawang. Terus yang kedua dari Indramayu. Dan hartanya meningkat," ujar Lucky Hakim menyambung, dikutip pada Sabtu (9/11/2024).
Dari penjelasan tersebut, berapa masing-masing jumlah hartanya?
Nina Agustina
Merujuk pada laman LHKPN, jumlah harta yang dilaporkan Bupati Indramayu ke KPK per Desember 2023 adalah Rp 34.691.453.007 atau Rp 34,5 miliar.
Harta kekayaan paling banyak pada tanah dan bangunan yang totalnya mencapai Rp32 miliar. Harta bergerak lainnya bernilai Rp4,6 miliar, serta kas dan setara kas senilai Rp 275 juta.
Nina Agustina juga memiliki aset surat berharga senilai Rp 1,2 miliar. Tetapi, ia juga memiliki utang sebesar Rp 3,25 miliar.
Baca Juga: Lucky Hakim Sebut Bupati Indramayu Inkumben Makin Kaya, Bintang Emon Melongo
Aep Syaepuloh
Harta yang dimiliki Bupati Karawang sangat jauh berbeda dengan milik Nina Agustina. Aep Syaepuloh dilaporkan memiliki harta senilai Rp 395.915.101.235 atau Rp 396 miliar.
Aep Syaepuloh diketahui memiliki 217 tanah dan bangunan yang nilainya mencapai Rp328 miliar. Tanah dan bangunannya tersebar di Karawang dan Purwakarta.
Suami dari Vida Syaepuloh ini juga mempunyai 11 kendaraan bermotor dengan nilai total Rp 6,4 miliar. Kendaraan paling mewah miliknya adalah mobil Porsche 911 Carrera yang harganya mencapai Rp1,3 miliar.
Harta bergerak lainnya juga senilai Rp7 miliar, surat berharga senilai Rp 11 miliar, kas dan setara kas senilai Rp 24 mliar, serta harta lainnya mencapai Rp19 miliar.
Aep Syaepuloh juga dilaporkan tidak memiliki utang sama sekali, berbeda dengan Nina Agustina.