Suara.com - Selain Lucky Hakim, psikolog Lita Gading juga turut menyoroti sikap kontroversial Bupati Indramayu Inkumben Nina Agustina.
Berbeda dari Lucky Hakim, Lita Gading tidak menyoroti kinerja maupun harta kekayaan sang Bupati Inkumben. Dia menyoroti interaksi Nina Agustina dengan masyarakat Indramayu.
Seperti diketahui, Nina Agustina sempat viral di media sosial akibat video marah-marah meneriaki warga Indramayu karena dugaan menghalangi jalan rombongannya.
Lewat akun TikTok pribadinya, Lita Gading mengecam perilaku tidak terpuji Nina Agustina karena tidak bijaksana berteriak-teriak kepada warga untuk memecahkan masalah.
Baca Juga: Lucky Hakim Imbau Masyarakat Tidak Cium Tangan Pejabat: Tolong Jangan Dibiasakan
"Komunikasi Anda harusnya yang baik dan bijaksana, tidak teriak-teriak seperti tadi. Itu lucu sekali. Bupati, loh. Masa kualitasnya teriak-teriak begitu?" ujar Lita Gading.
Selain itu, Lita Gading juga mengkritik Nina Agustina yang membawa-bawa nama Da'i Bachtiar di tengah adegan adu mulut dengan warga Indramayu.
"Seorang pemimpin tidak layak harus menunjukan bahwa, 'saya anak Dai Bachtiar'. Itu artinya tidak punya kepercayaan diri untuk beriri tegak di atas kaki Anda sendiri," sambung Lita Gading.
Lita Gading menegaskan, sikap Nina Agustina yang menyebut nama Da'i Bachtiar di tengah perdebatan merupakan sebuah blunder.
"Seorang pemimpin gak bagus loh kalau menonjolkan siapa backing-an Anda," ucap Lita Gading.
Cuplikan unggahan video psikolog LIta Gading mengkritik aksi Nina Agustina memaki-maki warga ini viral di media sosial TikTok dengan atensi sebanyak 353,4 ribu jumlah tayangan.
"Seorang pemimpin tidak perlu harus berteriak," tulis akun TikTok @litagading5, ditilik pada Jumat (8/11/2024).
Perihal itu, sejumlah netizen turut memberikan respons dan komentar yang beragam.
"Dengerin tuh Bu Nina Agustina," tulis seorang netizen. "Kuliahin ibu Nina Agustina, bu," kata netizen lain.
"Tandanya sangat berambisi untuk jadi bupati," tutur netizen yang lainnya.