Rian D'MASIV Temukan Kaus Dewa 19 Seharga Rp58 Juta, Langka dan Berusia 20 Tahun

Sabtu, 26 Oktober 2024 | 06:30 WIB
Rian D'MASIV Temukan Kaus Dewa 19 Seharga Rp58 Juta, Langka dan Berusia 20 Tahun
Rian D'MASIV (Instagram/rianekkypradipta)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Rian D'MASIV membagikan kabar mengejutkan lewat akun X pribadinya, Jumat (25/10/2024). Ia memamerkan momen kunjungan ke gelaran USS di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan hari ini.

Namun, bukan kunjungan Rian ke USS yang jadi sorotan publik dalam foto tersebut. Melainkan kaus merchandise lama dari band Dewa 19.

"Di USS nemu kaus Dewa rilisan 2004," tulis lelaki bernama lengkap Rian Ekky Pradipta tersebut.

Sorotan tak berhenti sampai di keberadaan kaus langka itu. Pemaparan Rian D'MASIV soal harga kaus tersebut ikut jadi kejutan.

"Harganya Rp58 juta," kata Rian.

Rian D'MASIV kemudian melempar pertanyaan ke beberapa akun, termasuk salah satunya Otong Koil. Ia meminta pendapat, apakah kaus tersebut layak dihargai sedemikian tinggi.

"Gimana nih, kang?" tanya Rian D'Masiv.

Otong Koil pun merespon pertanyaan Rian D'MASIV. Sambil bergurau, Otong mengaku tidak tertarik memakai kaus itu, sekalipun diberikan secara cuma-cuma.

"Dikasih juga ogah," tulis Otong Koil seraya tertawa.

Baca Juga: Gandeng Lebih Banyak Musisi Rock Internasional, Konser Dewa 19 ft All Stars 2.0 Siap Digelar Januari 2025

Ahmad Dhani bersama Dewa 19 menggelar konferensi pers Konser Dewa 19 featuring All Stars 2025 di kawasan Senayan, Jakareta Pusat, Selasa (10/9/2024). Di konser tahun depan, Dhani berniat menggaet Demi Lovato hingga Adam Lambert. [Tiara Rosana/Suara.com]
Ahmad Dhani bersama Dewa 19 menggelar konferensi pers Konser Dewa 19 featuring All Stars 2025 di kawasan Senayan, Jakareta Pusat, Selasa (10/9/2024). Di konser tahun depan, Dhani berniat menggaet Demi Lovato hingga Adam Lambert. [Tiara Rosana/Suara.com]

Beberapa pengguna X pun ikut berkomentar dengan keberadaan kaus tersebut. Banyak yang sepakat bahwa harga barang terlalu tinggi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI