Suara.com - Bergabungnya Muhaimin Iskandar atau Cak Imin ke pemerintahan Prabowo-Gibran dipertanyakan publik karena sebelumnya dia menggaungkan semangat perubahan di Pilpres 2024 bersama pasangannya, Anies Baswedan. Dengan gaya satire, komika Pandji Pragiwaksono menilai hal itu sama sekali tak masalah.
"Cak Imin gabung ke kabinet sebagai Menko Pemberdayaan Masyarakat, kemudian masyarakat mempertanyakan komitmen beliau. Beliau dipertanyakan 'perasaan beliau kemarin gencar banget dengan gerakan perubahan, semangat perubahan, mana? Tiba-tiba gabung nyebrang ke kabinet', mempertanyakan tuh, menyindir lebih tepatnya," kata Pandji mengawali pendapatnya dikutip dari Youtube miliknya, Jumat (24/19/2024).
Komika yang dikenal kritis terhadap kebijakan pemerintah ini lantas mencoba membayangkan bagaimana Cak Imin membela diri ketika sikapnya dipertanyakan publik. Menurut Pandji, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu pasti punya argumen 'kuat' kenapa mau gabung ke rezim, meski di Pilpres 2024 jadi antitesis pemerintah.
"Cak Imin sendiri mungkin menjawab dengan lantang 'yang lain gerakan perubahannya tuh wacana doang, saya justru beneran bergerak dengan penuh semangat untuk perubahan, perubahan haluan, geser ke pemerintahan'," ujarnya satire.
Baca Juga: Cek Fakta: Anies Baswedan Sempat Minta Cak Imin Ajukan Namanya ke Prabowo untuk Masuk Kabinet
Pandji memuji Cak Imin benar-benar 'konsisten' dengan semangat perubahan.
"Bener udah, bagus, Anda bener-bener menjalankan semangat perubahan sesungguhnya," kata Pandji.
Cak Imin merupakan pasangan Anies Baswedan dalam kontestasi Pilpres 2024. Mereka jadi rival Prabowo-Gibran yang visi dan misinya melanjutkan program kerja presiden sebelumnya, Joko Widodo (Jokowi).
Berbeda dengan Prabowo-Gibran, Anies dan Cak Imin mengusung semangat perubahan. Tapi ketika kalah di Pilpres, Cak Imin bersama partainya memutuskan gabung ke pemerintahan Prabowo-Gibran.
Cak Imin bahkan mendapat jatah 'kue' dari Prabowo. Dia ditunjuk sebagai Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Republik Indonesia.
Baca Juga: Bisik-bisik Politik? Suswono Temui Anies di Tengah Panasnya Pilkada DKI