Infografis
Suara.com - Isu Baim Wong menuduh istrinya, Paula Verhoeven, berselingkuh demi mendapat hak asuh anak turut terdengar ke telinga psikolog, Lita Gading.
Lewat akun TikTok pribadinya, Lita Gading mengungkap opini yang selaras dengan Hotman Paris soal delik perselingkuhan. Menurutnya, hubungan badan menjadi indikator sahnya sebuah perselingkuhan di mata hukum.
"Apabila tuduhan perselingkuhan harus dilihat dari mata hukum, yaitu persetubuhan antara laki-laki dan perempuan. Kata pakar hukum, kalau cuman WA atau merayu itu tidak masuk perselingkuhan," kata Lita Gading.
Mengingat tidak adanya bukti hubungan badan yang dilakukan Paula Verhoeven hingga kini, lanjut Lita Gading, tuduhan Baim Wong dianggap tidak valid.
Baca Juga: Gara-gara Satria Mulia, Sosok Niko Surya Teman Baim Wong Ini Jadi Sorotan
"Mungkin dia menuduh itu agar hak asuh anak jatuh kepada Baim. Menurut saya, kalau hanya menuduh dan tidak ada bukti itu bukan perselingkuhan," sambung Lita Gading.
Oleh karena itu, Lita Gading melontarkan sindiran menohok untuk Baim Wong. Dia menilai, suami Paula Verhoeven tersebut hanya ingin menyudutkan pihak istri demi hak asuh anak.
"Jangan sekali-kali Anda percaya pada omongan-omongan yang menyudutkan pihak perempuan," tutur Lita Gading.
Cuplikan unggahan video komentar Lita Gading soal polemik rumah tangga Baim Wong dan Paula Verhoeven ini viral di media sosial TikTok dengan atensi sebanyak 29,2 ribu jumlah tayangan.
"Disinyalir pertengkaran ini gimmick demi film barunya," tulis akun @litagading5, dikutip pada Selasa (22/10/2024).
Baca Juga: Bantah Omongan Baim Wong, Paula Verhoeven Buktikan Anak-Anak Menyayanginya Lewat Video Ini
Perihal itu, sejumlah netizen turut memberikan respons dan komentar yang beragam.
"Lebih baik mbak Paula yg merawat anak-anaknya. Cara ngasuh anak-anak lebih baik mbak Paula. Semoga mbak Paula dapat suami yang amanah, sayang sama anak-anaknya," tulis seorang netizen.
"Setuju, dok. Saya kurang yakin Baim bisa mengasuh anak dengan baik. Kasihan Kiano, Kenzo dibikin konten yang kurang mengedukasi," ujar netizen lain.
"Masalah anak jangan dikuasai oleh satu pihak, asuh bersama yang lebih baik," ucap netizen yang lainnya.
