Suara.com - Kimberly Ryder mengklarifikasi tudingan kabur dari rumah yang sebelumnya disampaikan tim kuasa hukum Edward Akbar.
Pengacara Edward Akbar menyebut Kimberly Ryder sempat kabur dari rumah membawa kedua anaknya pada 2021 lalu.
Menurut Kim, sapaannya, saat itu dia bukan kabur, melainkan pergi sementara dari rumah karena merasa tidak aman usai mendapat tindak kekerasan oleh Edward Akbar.
"Aku kabur dari rumah itu 2021, setelah dia KDRT. Dan aku bukan kabur, tapi aku membawa anak-anakku, karena aku tidak merasa safe (aman) di rumah," kata Kimberly Ryder saat ditemui usai sidang cerainya di Pengadilan Agama Jakarta Pusat, Rabu (16/10/2024).
Baca Juga: Edward Akbar Pernah Sekap Kimberly Ryder dan Anak-anaknya di Rumah Usai Jatuhkan Talak
Kala itu, Kimberly Ryder merasa tidak perlu lagi menunggu dan tinggal bersama suami yang telah menyakitinya.
Daripada di rumah, Kim memanggil ayahnya dan menginap di tempat lain selama beberapa hari.
"Ngapain gue di rumah, ngapain gue nunggu-nunggu suami yang sudah KDRT gue di rumah," ucap Kimberly.
"Saya bawa anak-anak saya, bersama dengan bapak saya yang saya datangin dari Bali saat itu untuk menginap di satu tempat selama beberapa malam, supaya semuanya lebih calm down. Itu sih yang saya 'kabur' dari rumah," tambahnya.
Sebagai informasi, Kimberly Ryder melayangkan gugatan cerai terhadap Edward Akbar pada 12 Juli 2024 lalu. Setelah menjalani beberapa kali sidang mediasi, Kimberly bersikeras melanjutkan perceraiannya.
Baca Juga: Kimberly Ryder Pamer iPhone Puluhan Juta, Netizen Singgung Nafkah Rp2 Juta dari Mantan Suami
Di sidang cerai juga terungkap, salah satu alasan Kimberly Ryder bersikeras bercerai adalah karena tindak KDRT yang dia dapatkan dari Edward Akbar selama menikah.
Kekinian, masalah makin panas usai Edward Akbar membuat aduan ke KPAI soal dugaan kekerasan pada anak yang dilakukan Kimberly Ryder.
Sebagai balasan, Kimberly Ryder juga melaporkan Edward Akbar ke Komnas Perempuan atas dugaan tindak KDRT yang dia dapat selama menikah.