Suara.com - Verrell Bramasta lebih banyak menuai kritik usai dilantik jadi anggota DPR RI. Selain gara-gara ucapan soal tidak akan mengambil gaji selama setahun bekerja di Senayan sampai belum mau sepenuhnya meninggalkan syuting, Verrell kini disorot gara-gara sibuk main ponsel saat mengikuti kegiatan di Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) RI.
Banyaknya kritik yang dialamatkan kepada Verrell Bramasta kini ikut dikomentari Venna Melinda. Menurutnya, wajar-wajar saja kalau pejabat publik seperti Verrell dianggap tidak bisa memenuhi ekspektasi beberapa orang.
"Namanya jadi pejabat publik. Pasti ada kritik, ada saran, ada masukan," ujar Venna Melinda di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024).
Venna Melinda pun mempersilakan mereka-mereka yang belum puas dengan kinerja Verrell Bramasta di parlemen untuk melontarkan kritik sebanyak mungkin. Dari kritik itu lah, Venna berharap Verrell bisa bertumbuh jadi seorang politisi handal.
"Ya anggap aja itu semua jadi pembelajaran," kata Venna Melinda.
Venna Melinda percaya, Verrell Bramasta tidak akan sakit hati dengan kritik orang-orang. Ia sudah mempersiapkan diri menghadapi hal itu sejak jauh-jauh hari sebelum pencalonan.
"Alhamdulillah, Verrell udah ngerti kok, konsekuensi jadi pejabat publik," tutur Venna Melinda.
Ditambah lagi, Venna Melinda tahu betul bahwa Verrell Bramasta sebenarnya tidak sekadar main ponsel saat mengikuti kegiatan bersama Lemhanas.
Baca Juga: Intip Tunjangan Verrell Bramasta Selaku DPR RI, Pantas Rela Tak Terima Gaji
"Verrell sebenernya nggak main HP sih. Dia itu lagi di Lemhanas, kemudian lagi lihat materi. Udah klarifikasi juga kan, jadi udah clear lah," ucap Venna Melinda.
Sebagaimana diketahui, Verrell Bramasta lolos dari Pemilu 2024 lewat Dapil Jawa Barat 7 bersama Partai Amanat Nasional (PAN). Verrell sukses mengumpulkan 94.810 suara.
Sudah sejak lama Verrell Bramasta punya keinginan berpolitik. Ia mendapat inspirasi dari Venna Melinda, yang dulu pernah berkantor di Senayan pada periode 2009-2014 dan 2014-2019.