Suara.com - Konflik perebutan hak asuh anak antara Atalarik Syah dan Tsania Marwa masih bergulir. Belum lama ini, Atalarik muncul di acara "Pagi-Pagi Ambyar" dan buka suara terkait konflik yang telah berlangsung selama 7 tahun.
Dalam acara tersebut, Atalarik mengungkapkan bahwa dirinya lah yang pertama kali mengusulkan pembagian hak asuh anak kepada Tsania Marwa.
Kakak kandung Teddy Syah itu bahkan telah mengalah dengan mengusulkan jadwal yang menurutnya cukup adil, yaitu Tsania Marwa bisa mengambil anak-anak setiap Jumat sepulang sekolah dan mengembalikannya pada Minggu malam.
"Kan dari awal juga, yang punya ide bagi hari aja saya. Jadi, Pengadilan Agama juga tahu seberapa banyaknya saya mengalah. Bagi hari juga idenya saya, dia tolak mentah-mentah," ujar Atalarik seperti dikutip pada Jumat (11/10/2024).
Aktor tersebut mengaku hanya ingin memastikan anak-anaknya dalam keadaan aman dan terawat saat ia bekerja. Dia ingin melihat anak-anaknya bangun tidur dan berangkat sekolah, meskipun pulang kerja hanya bisa melihat mereka sudah tidur.
"Saya hanya bapak yang kerja, pengen lihat anak aman nih bangun tidur, berangkat sekolah, saya kerja, paling lihat anak sudah tidur," ungkapnya.
Atalarik menginginkan agar anak-anaknya bisa menghabiskan waktu luang dan akhir pekan bersama ibunya. Namun, usulan tersebut ditolak mentah-mentah oleh Tsania Marwa.
"Biar kebahagiaannya di saat weekend, waktu-waktu yang lowong itu sama uminya, sama ibunya. Itu ditolak mentah-mentah, saya juga bingung," kata Atalarik.
Baca Juga: Karier Olla Ramlan, Sering Muncul di Tengah Kabar Perceraian Baim Wong dan Paula Verhoeven
Dia pun menyayangkan sikap Tsania Marwa yang seolah ingin mendapatkan hak asuh anak sepenuhnya. Atalarik menegaskan bahwa hal tersebut tidak mungkin terjadi.