Suara.com - Legenda Timnas Indonesia, Cristian Gonzales, ikut menyoroti keputusan kontroversial wasit Ahmed Al Kaf dalam pertandingan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C.
Sebagaimana diketahui, wasit Ahmed Al Kaf mengawal laga Timnas Indonesia kontra Bahrain di Stadion Nasional Bahrain pada Kamis (10/10/2024) kemarin.
Wasit Ahmed Al Kaf dianggap membuat keputusan kontroversial karena tidak menghentikan pertandingan meski tambahan waktu enam menit sudah terlewati.
Akibatnya, kemenangan Skuad Garuda yang sudah di depan mata pupus lewat gol Mohamed Marhoon pada injury time yakni menit 90+9.
Baca Juga: Momen Pak Muh Nyumpahi Wasit Ahmed Al Kaf, Publik: Sangat Mewakili
Lewat akun Instagram pribadinya, ayah Amanda Gonzales itu mengkritik kinerja Ahmed Al Kaf saat mengawal laga Timnas Indonesia versus Bahrain.
"Baru kali ini saya lihat wasit banyak bercanda dan ketawa dengan para pemain. Top," kata Cristian Gonzales.
Suami Eva Nurida Siregar tersebut menilai, Ahmed Al Kaf terkesan layaknya pemain ke-12 Bahrain karena keputusannya merugikan Timnas Indonesia.
"Pemain ke-12," tutur Cristian Gonzales dalam akun @el_locogoliadorcg10_, dikutip pada Jumat (11/10/2024).
Perihal itu, sejumlah netizen turut memberikan respons dan komentar yang beragam. Sebagian netizen melontarkan kritik menohok untuk Ahmed Al Kaf.
Baca Juga: Deretan Kontroversi Wasit Ahmed Al Kaf, Bikin Murka Gagalkan Kemenangan Timnas Indonesia
"Wasit dari awal udah ketara berat ke Bahrain," tulis seorang netizen.
"Tiga menit untuk merampok kemenangan Timnas Garuda di kandang Bahrain," ucap netizen lain.
"Gua jamin, Indo bisa ngalahin atau ngimbangi tim-tim papan atas jika wasitnya adil dan tegas," ujar netizen yang lainnya.
Untuk informasi tambahan, Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) telah melayangkan surat protes kepada AFC dan FIFA atas keputusan wasit Ahmed Al Kaf.
"Ya, kami kirim surat protes. Kami sangat kecewa dengan kepemimpinan wasit. Seperti menambah waktu sampai Bahrain menciptakan gol," ujar anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga.