Suara.com - Penantian lama dari publik akhirnya terbayarkan. Sosok yang paling dicari saat di Indonesia, Gibran Rakabuming Raka akhirnya muncul.
Tak sendiri, Gibran muncul serta hadir sebagai pendamping dari presiden terpilih Prabowo Subianto. Bukan tanpa alasan, di samping kontroversi yang menjerat namanya, Gibran tetaplah wakil presiden yang dipilih oleh Indonesia melalui ajang Pemilu 2024 lalu.
Sayangnya, kehadiran dari Gibran mendampingi Prabowo dalam perayaan HUT TNI baru-baru ini membuat publik puas sekaligus bersimpati.
Bagaimana tidak, pria yang memulai kariernya sebagai pengusaha tersebut terbukti nyata tidak dianggap dalam kelompok yang sebelumnya mengelu-elukannya. Bukti semakin kuat saat Prabowo dinantikan dan disalami oleh rakyat di sana.
Baca Juga: Akhirnya Gibran Muncul Setelah Dicari Netizen, Momen Bersama Prabowo Jadi Sorotan
Melalui tayangan di akun X @Mdy_Asmara1701 yang dikutip pada Minggu (16/10/2024), Gibran justru plonga-plongo. Busana resmi berupa setelan jas hitam dan dasi merah tak dapat menutupi kebingungannya di hadapan kamera.
Jangankan ikut disalami, ayah dua anak ini justru tersingkir di belakang. Saat berjalan, Gibran pun tidak berada di samping Presiden Prabowo seperti sebelumnya.
Nasib Gibran yang berubah drastis usai skandal Fufufafa yang menyeret namanya ini langsung dikomentari oleh warganet.
"Kok plonga-plongo begitu," kata seorang warganet.
"Gak dianggap, tinggal nunggu pas Jokowi lengser," tambah yang lain.
Ada pula warganet yang membandingkan sikap serta kehadiran Gibran sebelum dan sesudah skandal Fufufafa yang berisi hinaan terhadap Prabowo dan keluarga.
"Dulu. Sewaktu kampanye dan selebrasi kemenangan, dia begitu antusias dan bahagia. Kini, setelah Fufufafa terkuak, 180 derajat berubah, depresi dan tidak bisa tidur," kata warganet.
"Nh kan bocil dicuekin. Fakta yakin kan , publik merasa tidak butuh sosok Gibran berada disamping Prabowo. Rasanya Indonesia memang tidak butuh Gibran sebagai Wakil Presiden," tegas warganet lainnya.