Imbas Namanya Dicatut Kampus IUPM, Gitasav Soroti Politikus Abal-Abal di Indonesia

Ferry Noviandi | Rosiana Chozanah
Imbas Namanya Dicatut Kampus IUPM, Gitasav Soroti Politikus Abal-Abal di Indonesia
Transformasi Gita Savitri (Instagram/@gitasav)

Dalam pandangan Gitasav, Indonesia merupakan ladang paling enak untuk mengejar tahta dan kuasa.

Suara.com - Influencer Gita Savitri mengkritik dunia politik di Indonesia yang menurutnya berisi politikus abal-abal serta figur publik yang haus akan kekuasaan.

Akibatnya, sistem pemerintahan di Indonesia carut-marut karena banyaknya orang yang hanya ingin mengejar kekuasaan saja.

Postingan Gita Savitri (Instagram)
Postingan Gita Savitri (Instagram)

"Negara kita penuh sama politikus abal-abal yang enggak punya conscience (hati nurani). Yang dipepet public figure karena mungkin isi rekeningnya dia yang sekarang enggak cukup," sindir Gitasav dalam Instagram Story, Kamis (3/10/2024).

Hal itu juga memicu orang-orang biasa untuk "mendekati" figur publik tersebut supaya mendapat jabatan atau keuntungan lainnya.

Baca Juga: Ucapan Duka Atas Meninggalnya Paus Fransiskus dari Tokoh Publik Indonesia

"Makanya bela-belain ikutan mengejar kekuasaan di pemerintahanan. Terus figur publik ini dijilat-jilat rasa coklat sama orang-orang biasa yang ngarep supaya dia kecipratan," ujar Gitasav.

Dalam pandangan Gitasav, Indonesia merupakan ladang paling enak untuk mengejar tahta dan kuasa. Padahal apa yang dimiliki mereka dinilai sudah cukup.

"Makanya ada kampus abal-abal segala. Terus apa? Palingan cuma bikin ribut-ribut aja, tapi pelaku-pelakunya enggak dapet konsekuensinya," ucap Gitasav.

"Karena balik lagi, negara kita banyak politikus abal, figur publik yang enggak pernah merasa cukup, dan orang biasa yang suka jilat-jilat juga," imbuhnya.

Potret Gita Savitri dan Suami (Instagram/gitasav)
Potret Gita Savitri dan Suami (Instagram/gitasav)

Menurut Gitasav, itu adalah lingkaran yang tak ada habisnya. "Gitu terus sampai Indonesia bobrok. Padahal kan jadi manusia enggak mesti menjual prinsip, menjual harga diri sebegitunya?" katanya sinis.

Baca Juga: Khawatir Gegar Otak, Raffi Ahmad Langsung Jalani CT Scan Usai Jatuh dari Punggung Sapi Seberat 1 Ton

Sebelumnya, Gitasav sempat protes karena fotonya dicatut di website Universal Institute of Professional Management (UIPM) yang memberikan gelar Doktor Honoris Causa kepada Raffi Ahmad.