Suara.com - Polemik kampus Universal Institute of Professional Management (UIPM) yang memberikan gelar Doktor Honoris Causa kepada artis Raffi Ahmad kembali menuai sorotan.
Selain alamat kampus yang diragukan netizen, kini giliran pendiri UIPM yang menjadi bahan pembicaraan netizen di media sosial.
Di media sosial X, beredar sebuah video saat pendiri UIPM, Rantastia Nur Alangan terdengar berbicara dalam Bahasa Inggris.
Laki-laki yang mengaku pernah menempuh pendidikan Diplomat Militer di China hingga dianugerahi Bintang 3 oleh Soldier of Peace International Association (SPIA) itu terdengar terbata-bata saat bicara dalam Bahasa Inggris.
Tidak hanya itu saja, pelafalannya saat mengucapkan kosa kata dalam Bahasa Inggris itu tidak terdengar jelas bahkan keliru.
“I am the president CEO UIPM UN Ecosoc. I’m very very proud of UIPM, why? (Saya adalah presiden CEO UIPM UN Ecosoc, saya sangat bangga dengan UIPM, kenapa?)” kata laki-laki yang mengaku pernah menempuh pendidikan di Budi Utomo dalam bidang komputer.
Selain itu, Rantastia juga terlihat kesulitan saat menyebut kepanjangan dari UIPM itu sendiri, padahal dia mengaku sebagai pendiri kampus tersebut yang mana seharusnya sudah cukup familiar dengan singkatan kampus yang didirikannya itu.
Unggahan pendiri UIPM yang terbata-bata saat berbicara dalam Bahasa Inggris itu dibagikan salah satu pegiat media sosial dengan akun @mazzini_gsp.
Baca Juga: Reaksi Kaget Nagita Slavina Saat Tahu Rafathar Doakan Dirinya Begini di Multazam: Oh My God
Akun tersebut meluapkan kekecewaan dan kekesalannya saat mengetahui sosok yang merupakan pendiri kampus berskala internasional itu justru sangat kurang dalam hal komunikasi.
Hal tersebut menambah lagi keraguan publik terhadap kredibilitas dan kualitas lembaga pendidikan di Tanah Air.
“Rantastia & UIMP fakta scam dunia pendidikan tinggi Indonesia level kronis,” tulis akun @mazzini_gsp dikutip pada Kamis (3/10/2024).
“Dari dua video ini, pendiri UIPM untuk menyusun kalimat runut yang bisa dimengerti orang lain pun sangat kesulitan. Fakta menyedihkan bagi kita adalah ratusan orang sudah mendapat gelar dari dia,” lanjut akun tersebut.
Merasa prihatin dengan dunia pendidikan di Tanah Air, akun tersebut bahkan ikut menandai akun pihak-pihak terkait untuk menyelidiki dugaan adanya pembelian sertifikat bodong yang berkaitan dengan militer dan bidang pendidikan internasional.
Unggahan pendiri UIPM dengan kemampuan Bahasa Inggrisnya yang pas-pasan itu ramai dikomentari netizen.
“Bro ini sepertinya habis mengkonsumsi kecubung,” komen akun @dan***
“Sakit kepala banget dengerin dia ngomong,” tulis akun @agn***
“Terima kasih Dr. (HC) Raffi Ahmad karena sudah turut andil membongkar sindikat kampus internasyenel abal-abal,” tulis akun @itto***
Kontributor : Rizka Utami