Sebagaimana diketahui, Lolly diduga jadi korban tindak asusila Vadel Badjideh. Lolly juga disebut-sebut sempat dipaksa melakukan aborsi oleh Vadel.
Cerita itu kemudian ditindaklanjuti Nikita Mirzani selaku ibu Lolly, lewat sebuah laporan polisi terhadap Vadel Badjideh pada 12 September 2024. Vadel dilaporkan atas dugaan tindak asusila terhadap anak di bawah umur, sekaligus dugaan memaksa anak di bawah umur melakukan aborsi.

Vadel Badjideh awalnya diminta menghadap ke penyidik Polres Metro Jakarta Selatan sekitar pukul 14.00 WIB siang tadi. Surat panggilan pemeriksaan pun sudah diterima perwakilan keluarga Vadel.
Namun pada Kamis malam (26/9/2024), Razman Arif Nasution selaku kuasa hukum Vadel Badjideh menyebut kliennya meminta jadwal pemeriksaan ditunda karena alasan kesehatan. Surat permohonan pun sudah disampaikan ke penyidik di hari yang sama.
Oleh penyidik Polres Metro Jakarta Selatan, jadwal pemeriksaan Vadel Badjideh akhirnya ditunda sampai 4 Oktober 2024, atau Jumat pekan depan.